HUBUNGAN ANTARA HASIL PENGUKURAN HHIE-S DENGAN MMSE PADA PASIEN LANSIA DI URJ POLI GERIATRI RSUD DR. SOETOMO
Berdasarkan hasil analisis pada penelitian ini, dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Karakteristik audiometri yang terbagi menjadi 4 kelompok yaitu normal, derajat ringan, derajat sedang, dan derajat berat, sebanyak 3 orang (10,7%) termasuk dalam kelompok normal, 11 orang (39,3%) termasu...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2018
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/79553/1/FK.PD.06-19%20Put%20h%20abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/79553/2/FK.PD.06-19%20Put%20h.pdf http://repository.unair.ac.id/79553/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
id |
id-langga.79553 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-langga.795532019-01-28T02:29:49Z http://repository.unair.ac.id/79553/ HUBUNGAN ANTARA HASIL PENGUKURAN HHIE-S DENGAN MMSE PADA PASIEN LANSIA DI URJ POLI GERIATRI RSUD DR. SOETOMO Alfin Putratama, NIM011511133166 RA960-1000.5 Medical centers. Hospitals. Dispensaries. Clinics Berdasarkan hasil analisis pada penelitian ini, dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Karakteristik audiometri yang terbagi menjadi 4 kelompok yaitu normal, derajat ringan, derajat sedang, dan derajat berat, sebanyak 3 orang (10,7%) termasuk dalam kelompok normal, 11 orang (39,3%) termasuk dalam kelompok derajat ringan, 8 orang (28,6%) termasuk dalam kelompok derajat sedang, dan 6 orang (21,4%) termasuk dalam kelompok derajat berat. 2. Pada karakteristik berdasarkan penurunan fungsi berpikir dan mengamati (MMSE), diketahui sebanyak 12 orang termasuk dalam kategori normal (42,9%), dan 16 orang termasuk dalam kelompok abnormal (57,1%). 3. Hasil analisis menunjukkan bahwa HHIE-S berpengaruh terhadap MMSE. Hal ini juga ditunjukkan dengan nilai risk ratio sebesar 13,00 yang dapat disimpulkan bahwa pasien yang mengalami presbikusis memiliki resiko terserang dimensia 13,00 kali dibandingkan pasien yang tidak mengalami presbikusis. 4. Hasil analisis menunjukkan bahwa dengan taraf kesalahan sebesar 10%, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara Audiometri dengan MMSE pasien di Instalasi Rawat Jalan Poli Geriatri RSUD Dr. Soetomo Surabaya. 2018 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/79553/1/FK.PD.06-19%20Put%20h%20abstrak.pdf text id http://repository.unair.ac.id/79553/2/FK.PD.06-19%20Put%20h.pdf Alfin Putratama, NIM011511133166 (2018) HUBUNGAN ANTARA HASIL PENGUKURAN HHIE-S DENGAN MMSE PADA PASIEN LANSIA DI URJ POLI GERIATRI RSUD DR. SOETOMO. Skripsi thesis, Universitas Airlangga. http://lib.unair.ac.id |
institution |
Universitas Airlangga |
building |
Universitas Airlangga Library |
country |
Indonesia |
collection |
UNAIR Repository |
language |
Indonesian Indonesian |
topic |
RA960-1000.5 Medical centers. Hospitals. Dispensaries. Clinics |
spellingShingle |
RA960-1000.5 Medical centers. Hospitals. Dispensaries. Clinics Alfin Putratama, NIM011511133166 HUBUNGAN ANTARA HASIL PENGUKURAN HHIE-S DENGAN MMSE PADA PASIEN LANSIA DI URJ POLI GERIATRI RSUD DR. SOETOMO |
description |
Berdasarkan hasil analisis pada penelitian ini, dapat diperoleh kesimpulan
sebagai berikut:
1. Karakteristik audiometri yang terbagi menjadi 4 kelompok yaitu normal, derajat ringan, derajat sedang, dan derajat berat, sebanyak 3 orang (10,7%) termasuk dalam kelompok normal, 11 orang (39,3%) termasuk dalam kelompok derajat
ringan, 8 orang (28,6%) termasuk dalam kelompok derajat sedang, dan 6 orang (21,4%) termasuk dalam kelompok derajat berat.
2. Pada karakteristik berdasarkan penurunan fungsi berpikir dan mengamati (MMSE), diketahui sebanyak 12 orang termasuk dalam kategori normal (42,9%), dan 16 orang termasuk dalam kelompok abnormal (57,1%).
3. Hasil analisis menunjukkan bahwa HHIE-S berpengaruh terhadap MMSE. Hal ini juga ditunjukkan dengan nilai risk ratio sebesar 13,00 yang dapat disimpulkan bahwa pasien yang mengalami presbikusis memiliki resiko terserang dimensia
13,00 kali dibandingkan pasien yang tidak mengalami presbikusis.
4. Hasil analisis menunjukkan bahwa dengan taraf kesalahan sebesar 10%, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara Audiometri dengan MMSE pasien di Instalasi Rawat Jalan Poli Geriatri RSUD Dr. Soetomo Surabaya. |
format |
Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
author |
Alfin Putratama, NIM011511133166 |
author_facet |
Alfin Putratama, NIM011511133166 |
author_sort |
Alfin Putratama, NIM011511133166 |
title |
HUBUNGAN ANTARA HASIL PENGUKURAN HHIE-S DENGAN MMSE
PADA PASIEN LANSIA DI URJ POLI GERIATRI RSUD DR. SOETOMO |
title_short |
HUBUNGAN ANTARA HASIL PENGUKURAN HHIE-S DENGAN MMSE
PADA PASIEN LANSIA DI URJ POLI GERIATRI RSUD DR. SOETOMO |
title_full |
HUBUNGAN ANTARA HASIL PENGUKURAN HHIE-S DENGAN MMSE
PADA PASIEN LANSIA DI URJ POLI GERIATRI RSUD DR. SOETOMO |
title_fullStr |
HUBUNGAN ANTARA HASIL PENGUKURAN HHIE-S DENGAN MMSE
PADA PASIEN LANSIA DI URJ POLI GERIATRI RSUD DR. SOETOMO |
title_full_unstemmed |
HUBUNGAN ANTARA HASIL PENGUKURAN HHIE-S DENGAN MMSE
PADA PASIEN LANSIA DI URJ POLI GERIATRI RSUD DR. SOETOMO |
title_sort |
hubungan antara hasil pengukuran hhie-s dengan mmse
pada pasien lansia di urj poli geriatri rsud dr. soetomo |
publishDate |
2018 |
url |
http://repository.unair.ac.id/79553/1/FK.PD.06-19%20Put%20h%20abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/79553/2/FK.PD.06-19%20Put%20h.pdf http://repository.unair.ac.id/79553/ http://lib.unair.ac.id |
_version_ |
1681151131473936384 |