HUBUNGAN KESESUAIAN STASIUN KERJA DAN SIKAP KERJA DENGAN KELUHAN MUSCULOSKELETAL PADA PEKERJA BATIK TULIS COLLECTION BANYUWANGI

Keluhan muskuloskeletal merupakan salah satu penyakit yang kerap dirasakan oleh pekerja tak terkecuali pekerja batik. Keluhan muskuloskeletal dapat diakibatkan oleh sikap kerja dan kesesuaian stasiun kerja yang digunakan. Sikap kerja yang tidak ergonomis serta stasiun kerja yang tidak sesuai dengan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: CANDRALEGA BIBIT SAPUTRO, NIM 101411535007
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Published: 2018
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/79817/1/PSDKU%20FKM%2002_19%20Sap%20h%20ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/79817/2/PSDKU%20FKM%2002_19%20Sap%20h.pdf
http://repository.unair.ac.id/79817/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Keluhan muskuloskeletal merupakan salah satu penyakit yang kerap dirasakan oleh pekerja tak terkecuali pekerja batik. Keluhan muskuloskeletal dapat diakibatkan oleh sikap kerja dan kesesuaian stasiun kerja yang digunakan. Sikap kerja yang tidak ergonomis serta stasiun kerja yang tidak sesuai dengan ukuran antropometri pekerja dapat menyebabkan keluhan muskuloskeletal. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis hubungan kesesuaian stasiun kerja dan sikap kerja pada pekerja batik di Batik Collection. Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional dengan sample sebanyak 23 orang pekerja batik. Variabel dalam penelitian ini yaitu sikap kerja, stasiun kerja, dan keluhan muskuloskeletal. Pengumpulan data pada penelitian ini didapat dari hasil wawancara dan observasi. Analisis yang digunakan adalah dengan uji Chi Square dengan α=0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua stasiun kerja kursi tidak sesuai dengan ukuran antropometri, tidak terdapat hubungan antara meja kerja dengan keluhan muskuloskeletal, dan seluruh stasiun kerja kompor telah sesuai dengan ukuran antropometri. Analisis sikap kerja dengan keluhan muskuloskeletal yaitu terhadapat hubungan antara sikap kerja dengan keluhan muskuloskeletal pada pengrajin batik di Batik Collection. Stasiun kerja yang terdapat di Batik Collection masih belum sesuai dengan ukuran antropometri sehingga mengakibatkan sikap kerja menjadi tidak alamiah. Berdasarkan penelitian ini disarankan pemilik sanggar batik Batik Collection merancang ulang stasiun kerja yang sesuai dengan ukuran antropometri sehingga sikap kerja pengrajin batik menjadi ergonomis.