ADAPTASI MAHASISWA DALAM MENGHADAPI CULTURE SHOCK DI JEPANG (STUDI KASUS: LIMA MAHASISWA PROGRAM AIESEC STUDI KEJEPANGAN UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA)

• Main Author: NADIA AYU PERMATASARI, 121211333023
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian
• Published: 2019
• Subjects: HM621-656 Culture
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/80583/1/ABSTRAK.pdf; http://repository.unair.ac.id/80583/2/FS%20J%2004%2019%20Per%20a.pdf; http://repository.unair.ac.id/80583/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Jepang merupakan salah satu negara yang memiliki kualitas pendidikan yang tinggi dan memiliki banyak peluang kerja. Oleh karena itu, banyak siswa yang tertarik untuk menambah pengalaman dan wawasan di Jepang. Jepang juga memberikan peluang bagi pelajar yang ingin melanjutkan pendidikan atau bahkan magang. Di Jepang, individu membutuhkan pemahaman lintas budaya dan kemampuan untuk beradaptasi dengan masyarakat dan lingkungan baru.Jika tidak, akan terjadi culture shock. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan data yang diperoleh melalui wawancara dengan 5 informan mahasiswa program AIESEC di Jepang. Penelitian ini bertujuan untuk membahas rumusan masalah mengenai bagaimana adaptasi mahasiswa dalam menghadapi culture shock di Jepang ketika mengikuti program AIESEC dikaitkan dengan tahap tingkat penyesuaian culture shock, serta menggunakan konsep adaptasi dan culture shock. Kesimpulan, adaptasi yang dilakukan oleh 5 informan berbeda-beda yaitu membiasakan diri, berbagi cerita dan melakukan hal yang sederhana kepada atasan serta rekan kerja. Kemudian, datang lebih awal dan berusaha menyelesaikan pekerjaan dengan cepat dan tepat waktu, berusaha menerima perspektif seluas mungkin serta menikmati dan menjalani setiap proses yang ada