IKATAN SOSIAL PADA ANAK YANG BERHADAPAN DENGAN HUKUM (Studi Kontrol Sosial di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas I Blitar)

Penelitian ini bertujuan untuk memahami ikatan sosial pada anak yang berhadapan dengan hukum yang sedang menjalani masa pembinaan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak. Argumen utama dari penelitian ini adalah bahwa kuatnya ikatan sosial dalam diri anak akan membantu mereka untuk sadar dan terikat dengan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Sughmita Maslacha Amala S., 071511433021
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Indonesian
Published: 2019
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/80634/1/ABSTRAK_Fis.S.01%2019%20Sug%20i.pdf
http://repository.unair.ac.id/80634/2/FULLTEXT_Fis.S.01%2019%20Sug%20i.pdf
http://repository.unair.ac.id/80634/3/JURNAL_Fis.S.01%2019%20Sug%20i.pdf
http://repository.unair.ac.id/80634/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan untuk memahami ikatan sosial pada anak yang berhadapan dengan hukum yang sedang menjalani masa pembinaan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak. Argumen utama dari penelitian ini adalah bahwa kuatnya ikatan sosial dalam diri anak akan membantu mereka untuk sadar dan terikat dengan nilai dan norma yang berlaku di masyarakat, yang dapat menjauhkan mereka dari perilaku menyimpang dan tidak terlibat lagi dalam kenakalan remaja. Sedangkan pembahasan utama dari penelitian ini adalah bagaimana Lembaga Pembinaan melakukan kontrol sosial untuk dapat menguatkan kembali ikatan sosial dalam diri anak yang berhadapan dengan hukum. Penelitian ini dilakukan di LPKA Kelas I Blitar dengan menggunakan metode kualitatif. Informan terdiri dari 11 (sebelas informan), 5 (lima) di antaranya merupakan petugas LPKA dan 6 (enam) anak yang berhadapan dengan hukum. Penelitian ini menggunakan teori kontrol sosial Hirschi dan teori institusi total Goffman dalam memahami ikatan sosial pada anak yang berhadapan dengan hukum di LPKA. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara semi terstruktur, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan untuk metode analisis data digunakan interactive model Miles and Huberman. Penelitian ini menghasilkan temuan bahwa ikatan sosial pada diri anak yang berhadapan dengan hukum, dapat diperkuat melalui keikutsertaannya dan keterlibatan mereka secara aktif dalam program pembinaan di LPKA Kelas I Blitar. Program tersebut melibatkan upaya kontrol sosial dari petugas LPKA utamanya, dan keberadaan keluarga, teman, serta pihak luar seperti; guru dan lembaga pemasyarakatan. Sedangkan kontrol sosial yang ada di lembaga pembinaan berkaitan dengan keberadaan institusi total yang mengikat dan membelenggu.