SINTESIS DAN KARAKTERISTIK FIBER PVA – ALOE VERA HASIL ELECTROSPINNING DENGAN PAPARAN ULTRAVIOLET

• Main Author: NOVENI PUTRI MAHARANI, 081411331055
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian
• Published: 2019
• Subjects: QC901-913.2 Temperature and Radiation
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/81057/2/KKC%20KK%20MPF.25-19%20Mah%20s%20ABSTRAK.pdf; http://repository.unair.ac.id/81057/3/KKC%20KK%20MPF.25-19%20Mah%20s%20SKRIPSI.pdf; http://repository.unair.ac.id/81057/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Telah dilakukan penelitian mengenai pengaruh paparan radiasi ultraviolet (UV) sebagai crosslink fisis pada proses electrospinning berbahan dasar PVA 10 % w/v dan Aloe vera 5 % w/v. Penelitian ini menggunakan variasi daya radiasi UV (253 nm) yaitu 0, 8, 10, 15 dan 20 watt. Observasi SEM memperlihatkan bahwa diameter fiber mengalami kenaikan seiring penambahan variasi daya radiasi UV. Diameter fiber terbesar terjadi pada daya 20 watt dengan ukuran 656 nm. Hasil uji FTIR menunjukan terjadi pergeseran bilangan gelombang pada gugus O-H yang terjadi akibat crosslink setelah penambahan radiasi UV. Suhu titik leleh (Tm) tertinggi terjadi pada daya 20 watt sebesar 189,51oC yang dapat ditujukan oleh spektrum DSC. Kenaikan daya radiasi UV mengakibatkan suhu yang dibutuhkan untuk mengalami titik leleh (Tm) semakin tinggi. Melalui uji absorbsi dapat pula ditunjukan bahwa dengan radiasi UV 20 watt dapat menghasilkan daya serap air sebesar 739,67%. Semakin tinggi radiasi UV yang digunakan semakin tinggi pula kemampuan absorbansi fiber yang dihasilkan.