STRATEGI PPN MASUKAN PADA VENDOR DI PT. MPM HONDA SURABAYA
Berdasarkan uraian bab-bab sebelumnya , maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: PT. MPM telah melakukan kewajiban perpajakannya dengan baik dan tepat sesuai undang-undang yang berlaku. PT. MPM tidak mempersulit Vendor sebagai pemungut PPN Masukan. Tetapi Vendor kurang memperhatikan masala...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | English English |
Published: |
2019
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/81760/1/abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/81760/2/full%20text.pdf http://repository.unair.ac.id/81760/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | English English |
Summary: | Berdasarkan uraian bab-bab sebelumnya , maka dapat diambil kesimpulan
sebagai berikut:
PT. MPM telah melakukan kewajiban perpajakannya dengan baik dan tepat sesuai
undang-undang yang berlaku. PT. MPM tidak mempersulit Vendor sebagai pemungut
PPN Masukan. Tetapi Vendor kurang memperhatikan masalah yang berkenaan
dengan penerbitan faktur hingga tidak melaporkan, berdampak pada PT.MPM
dikenakan Kurang Bayar atas PPN Masukan yang sudah dikreditkan pada tahun 2016
dan 2017 hal tersebut sangat merugikan PT.MPM sebagai distributor.
Penerapan atas Pasal 16F yang kurang dipahami oleh PT.MPM sehingga
PT.MPM melakukan pembetulan seharusnya tidak perlu melakukan pembetulan jika
PT.MPM telah memahami Pasal 16F dan menanggung PPN Kurang Bayar sebesar
Rp. 789.xxx.xxx. |
---|