PERBEDAAN ANTARA POLA SIDIK BIBIR LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN MAHASISWA ANTROPOLOGI UNIVERSITAS AIRLANGGA
Sidik bibir adalah salah satu biological identity yang dimiliki manusia, karena sidik bibir bersifat unik pada setiap individu, sehingga dapat digunakan sebagai metode identifikasi individu dan jenis kelamin. Tujuan: Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan antara tipe pola sidik bibir La...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian |
Published: |
2019
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/83450/1/ABSTRAK_Fis.ANT.16%2019%20Mah%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/83450/2/FULLTEXT_Fis.ANT.16%2019%20Mah%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/83450/3/JURNAL_Fis.ANT.16%2019%20Mah%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/83450/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian |
Summary: | Sidik bibir adalah salah satu biological identity yang dimiliki manusia, karena sidik bibir bersifat unik pada setiap individu, sehingga dapat digunakan sebagai metode identifikasi individu dan jenis kelamin. Tujuan: Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan antara tipe pola sidik bibir Laki-laki dan Perempuan Mahasiswa Antropologi Universitas Airlangga. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif dengan menggunakan rancangan penelitian cross sectional. Klasifikasi tipe pola sidik bibir menggunakan klasifikasi Suzuki dan Tsuchihashi, dengan metode analisis One Compartement dan pengamatan 8 Kuadran. Subyek penelitian 100 sampel, 50 laki-laki dan 50 perempuan Mahasiswa Antropologi Universitas Airlangga. Hasil: Penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara pola sidik bibir laki-laki dan perempuan Mahasiswa Antropologi Universitas Airlangga pada metode analisis 8 kuadran, yaitu pada kuadran 1,6 dan 7. Pola dominan pada sidik bibir laki-laki adalah tipe II, sedangkan sidik bibir perempuan dominan tipe I, letak perbedaan pada persentase kemunculan tipe pola sidik bibir pada masing-masing jenis kelamin. Uji Statistik Chi Square menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan pada kuadran 1,6 dan 7. Metode pengamatan 8 Kuadran dapat digunakan sebagai identifikasi jenis kelain dengan melihat paa kuadant 1,6 dan 7. Metode analisis One Compartementt tidak menunjukkan adanya perbedaan antara pola sidik bibir laki-laki dan perempuan. |
---|