EFEKTIVITAS ZAKAT, INFAQ DAN SHODAQOH BAZNAS DALAM MENGURANGI KEMISKINAN DI INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK BASIC NEEDS DEFICIENCY INDEX PERIODE 2015-2017

• Main Author: LINTANG TITIAN PURBASARI, 041511433049
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian
• Published: 2019
• Subjects: HJ9-9940 Public finance
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/83664/1/KKB%20KK-2%20FEB.EI%2080%20-19%20Pur%20e-Abstrak.pdf; http://repository.unair.ac.id/83664/2/KKB%20KK-2%20FEB.EI%2080%20-19%20Pur%20e.pdf; http://repository.unair.ac.id/83664/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Penelitian ini bertujuan untuk menguji peran zakat, infaq dan shodaqoh BAZNAS dalam mengurangi kemiskinan di Indonesia periode 2015-2017, menggunakan indeks Basic Needs Deficiency Index (BNDI). Metodologi penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Indeks BNDI dirumuskan untuk mengukur kekurangan dan efektivitas zakat, infaq dan shodaqoh dalam mengatasi kemiskinan. Dengan data yang diperlukan adalah jumlah penduduk dengan pendapatan rendah dibawah garis kemiskinan, garis kemiskinan di setiap provinsi dan jumlah zakat, infaq dan shodaqoh yang didistribusikan oleh BAZNAS pada masing-masing Provinsi. Hasil yang diperoleh dari perhitungan BNDI telah mampu menjelaskan efektivitas zakat, infaq, dan shodaqoh BAZNAS dalam mengurangi kemiskinan di Indonesia. Hasil perhitungan yang nilainya besar atau mendekati nilai 1, menjelaskan bahwa zakat, infaq, shodaqoh yang di distribusikan BAZNAS tidak efektif dalam mengurangi kemiskinan di Indonesia. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat beberapa provinsi dengan hasil BNDI tertinggi dan terendah,diharapkan dapat digunakan bagi para pembuat kebijakan untuk meningkatkan efektivitas zakat, infaq dan shodaqoh dalam mengurangi kemiskinan.