PEMANFAATAN TEPUNG AMPAS TAHU YANG DIFERMENTASI DALAM FORMULA PAKAN IKAN NILA (Oreochromis niloticus) TERHADAP KECERNAAN PROTEIN KASAR DAN ENERGI
Ikan nila (Oreochromis niloticus) merupakan salah satu komoditas ikan air tawar unggulan. Ikan nila merupakan salah satu ikan yang banyak digemari oleh masyarakat, oleh sebab itu permintaan ikan nila juga terus meningkat. Salah satu upaya untuk meningkatkan produksi ikan nila adalah dengan meningka...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian |
Published: |
2019
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/84369/1/ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/84369/2/DAFTAR%20ISI.pdf http://repository.unair.ac.id/84369/3/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.unair.ac.id/84369/4/FULLTEXT.pdf http://repository.unair.ac.id/84369/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian |
Summary: | Ikan nila (Oreochromis niloticus) merupakan salah satu komoditas ikan air tawar unggulan. Ikan nila merupakan salah satu ikan yang banyak digemari oleh masyarakat, oleh sebab itu permintaan ikan nila juga terus meningkat. Salah satu
upaya untuk meningkatkan produksi ikan nila adalah dengan meningkatkan kualitas pakan ikan nila. Upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas pakan ikan nila adalah dengan menggunakan bahan alternatif seperti ampas tahu. Tingginya serat kasar pada ampas tahu merupakan faktor pembatas dalam penyusunan ransum pakan ikan karena kebutuhan serat kasar ikan tidak lebih dari 4%. Sehingga dilakukan proses fermentasi untuk menurunkan kandungan serat kasarnya. Maka dari itu perlu diketahui nilai kecernaan protein
kasar dan energi pakan yang ditambahkan dengan ampass tahu fermentasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemanfaatan tepung ampas tahu yang difermentasi dalam formula pakan ikan nila (Oreochromis niloticus) terhadap kecernaan protein kasar dan energi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai April 2019 dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL), yang terdiri dari 4 perlakuan yang meliputi P0(Formula pakan 100% tanpa ampas tahu fermentasi), P2 (Formula pakan 100% + ampas tahu
fermentasi 5%), P2 (Formula pakan 100% + ampas tahu fermentasi 10%), P3 (Formula Pakan 100% + ampas tahu fermentasi 15%) dengan masing-masing 5 ulangan. Data diperoleh dianlisis dengan menggunakan analysis of variance
(ANOVA) dan dilanjutkan dengan uji DMRT (Duncan Multiple Range Test) pada hasil yang menunjukkan terdapat perbedaan yang nyata pada kecernaan protein kasar dan tidak berbeda nyata pada kecernaan energi. |
---|