FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJAPUSKESMAS PUTAT JAYA, PUSKESMAS WONOKUSUMO, DAN PUSKESMAS PERAK TIMUR SURABAYA

Latar Belakang:Tingginya angka kematian bayi sejalan dengan rendahnya angka menyusui secara eksklusif. Di Indonesia 9 dari 10 ibu pernah memberikan ASI namun hanya 35,73% yang memberikan ASI eksklusif.Tujuan dari penelitian ini menganalisis faktor yang berhubungan dengan pemberian ASI eksklusif.M...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Muhdhifah Husna, NIM011711223006
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Published: 2019
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/84707/1/FK.BID.%2032-19%20Hus%20f%20Abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/84707/2/FK.BID.%2032-19%20Hus%20f%20Daftar%20Isi.pdf
http://repository.unair.ac.id/84707/3/FK.BID.%2032-19%20Hus%20f%20Daftar%20Pustaka.pdf
http://repository.unair.ac.id/84707/4/FK.BID.%2032-19%20Hus%20f.pdf
http://repository.unair.ac.id/84707/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Latar Belakang:Tingginya angka kematian bayi sejalan dengan rendahnya angka menyusui secara eksklusif. Di Indonesia 9 dari 10 ibu pernah memberikan ASI namun hanya 35,73% yang memberikan ASI eksklusif.Tujuan dari penelitian ini menganalisis faktor yang berhubungan dengan pemberian ASI eksklusif.Metode: Jenis penelitian observasional yang bersifat analitikdengan pendekatan crossectional. Sampel terdiri dari ibu yang memiliki bayi usia 6-11 bulan sejumlah 311 responden dengan teknik simple random sampling.Variabel bebas adalah sikap, pekerjaan, motivasi,inisiasi menyusu dini, rawat gabung, dukungan tenaga kesehatan, dukungan keluarga. Variabel terikatnya adalah pemberian ASI eksklusif.Instrument yang digunakan adalah kuisioner.Analisis data menggunakan uji Chi square.Hasil: Responden Ibu yang tidak bekerja menunjukkan hasil uji Chi Squaredengan α = 0,05 diperoleh sikap dengan pvalue 0,001, motivasi pvalue 0,001, IMD pvalue 0,011, rawat gabung pvalue 0,015, dukungan tenaga kesehatan pvalue 0,575 dan dukungan keluarga pvalue 0,014. Hasil analisis Chi Square pada ibu yang bekerja menunjukkan sikap dengan pvalue 0,001, Motivasi dengan pvalue 0,001, IMD dengan pvalue 0,057, rawat gabung 0,899 dukungan tenaga kesehatan 0,032 dan dukungan keluarga 0,001 Kesimpulan: Sikap, motivasi, dukungan keluarga responden ibu yang tidak bekerja maupun ibu yang bekerja berhubungan dengan pemberian ASI eksklusif, sedangkan inisiasi menyusu dini, rawat gabung pada ibu bekerja tidak terdapat hubungan dengan pemberian ASI eksklusif.