SUBSTITUSI FERMENTASI TEPUNG MAGGOT (Hermetia illucens) PADA PAKAN KOMERSIAL TERHADAP PROTEIN KASAR DAN LEMAK KASAR DAGING IKAN BAWAL AIR TAWAR (Colossoma macropomum)

Pakan merupakan faktor penting dalam kegiatan budidaya karena 60-70 % biaya produksi berasal dari pakan (Yulianingrum dkk., 2017). Maggot dipilih oleh para pembudidaya sebagai salah satu bahan pakan alternatif yang memenuhi persyaratan sebagai sumber protein untuk mengurangi biaya produksi pakan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: BUDIANA, 141511133087
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Published: 2019
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/85351/1/PK.BP.%20115-19%20Bud%20s%20Ringkasan.pdf
http://repository.unair.ac.id/85351/2/PK.BP.%20115-19%20Bud%20s%20Daftar%20Isi.pdf
http://repository.unair.ac.id/85351/3/PK.BP.%20115-19%20Bud%20s%20Daftar%20Pustaka.pdf
http://repository.unair.ac.id/85351/4/PK.BP.%20115-19%20Bud%20s.pdf
http://repository.unair.ac.id/85351/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Pakan merupakan faktor penting dalam kegiatan budidaya karena 60-70 % biaya produksi berasal dari pakan (Yulianingrum dkk., 2017). Maggot dipilih oleh para pembudidaya sebagai salah satu bahan pakan alternatif yang memenuhi persyaratan sebagai sumber protein untuk mengurangi biaya produksi pakan (Hartami dkk., 2015). Analisis proksimat tepung maggot mengandung bahan kering 95,96 %, protein kasar 34,98 %, lemak kasar 7,78 %, serat kasar 30,28 %, abu 8,96 %, BETN 13,97 % dan Metabolizable Energy (ME) 2311,9685 Kcal/kg. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh substitusi fermentasi tepung maggot (Hermetia illucens) pada pakan komersial terhadap kandungan protein kasar dan lemak kasar daging ikan bawal air tawar (Colossoma macropomum). Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pendidikan Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Airlangga, Surabaya. Analisis proksimat bahan pakan dan analisis daging ikan bawal air tawar (Colossoma macropomum) dilaksanakan di Laboratorium Pakan Ternak Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga, Surabaya. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari 5 perlakuan dengan 4 ulangan. Perlakuan yang digunakan adalah P0 pakan komersial 99% + tepung tapioka 1% (Kontrol), P1 pakan komersial 87% + tepung tapioka 1% + fermentasi tepung maggot 12%, P2 pakan komersial 85% + tepung tapioka 1% + fermentasi tepung maggot 14%, P3 pakan komersial 83% + tepung tapioka 1% + fermentasi tepung maggot 16% dan P4 pakan komersial 81% + tepung tapioka 1% + fermentasi tepung maggot 18%. Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah kandungan protein kasar dan lemak kasar daging ikan bawal air tawar yang diberi pakan substitusi fermentasi tepung maggot dan dipelihara selama 30 hari. Analisis data menggunakan ANOVA (Analysis of Variance) dan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan. Hasil penelitian ini adalah kandungan protein kasar daging ikan bawal air tawar (Colossoma macropomum) terbaik dihasilkan pada dosis substitusi fermentasi tepung maggot 12%, 14% dan 16% dengan kandungan protein kasar berturut-turut 19,418 ± 0,407%, 19,770 ± 0,314% dan 19,662 ± 0,368%. Kandungan lemak kasar daging ikan bawal air tawar (Colossoma macropomum) terbaik dihasilkan pada dosis substitusi fermentasi tepung maggot 12%, 14%, 16% dan 18% dengan kandungan lemak kasar berturut-turut 1,484 ± 0,284%, 1,439 ± 0,055%, 1,388b ± 0,236%, 1,418 ± 0,148%. Parameter pendukung yaitu suhu berkisar antara 24,8-30,0 oC, pH 6,7-8,7, oksigen terlarut 3-6,1 mg/l dan ammonia 0,5-1 mg/l.