MEMBACA SUSTAINABILITY REPORT DENGAN KONSEP JAWA MEMAYU HAYUNING BAWANA : SEBUAH STUDI ETNOGRAFI

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi makna dari Sustainability Report yang ditinjau dengan konsep Memayu Hayuning Bawana dan mengetahui integrasi dari Memayu Hayuning Bawana ke dalam praktik Sustainability Reporting. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan pendek...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: DWI RAHMA FITRIANI, 041714253031
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Published: 2019
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/87241/1/TEA.%2049-19%20Fit%20m%20ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/87241/2/TEA.%2049-19%20Fit%20m%20DAFTAR%20ISI.pdf
http://repository.unair.ac.id/87241/3/TEA.%2049-19%20Fit%20m%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.unair.ac.id/87241/4/TEA.%2049-19%20Fit%20m.pdf
http://repository.unair.ac.id/87241/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi makna dari Sustainability Report yang ditinjau dengan konsep Memayu Hayuning Bawana dan mengetahui integrasi dari Memayu Hayuning Bawana ke dalam praktik Sustainability Reporting. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan pendekatan etnografi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Sustainability Report dimaknai sebagai upaya mencapai Memayu Hayuning Bawana. Ketiga kategori utama yang diungkapkan dalam Sustainability Report dimaknai sebagai strategi untuk Memayu Hayuning Bawana. Kategori ekonomi dan sosial dimaknai sebagai gegayutaning manungsa karo manungsa, sedangkan kategori lingkungan dimaknai sebagai gegayutaning manungsa karo alam. Gegayutaning manungsa marang Gusti Kang Murbeng Dumadi yang merupakan strategi ketiga dari Memayu Hayuning Bawana memang tidak tertulis secara tersurat dalam Sustainability Report, namun seluruh karyawan yang ada di dalam PT. PJB, tidak hanya penyusun Sustainability Report, tetap senantiasa menjaga hubungan baiknya dengan Tuhan. Memayu Hayuning Bawana telah terintegrasi dalam praktik Sustainability Reporting meskipun PJB tidak menjadikan falsafah tersebut sebagai dasar melakukan praktik Sustainability Reporting. Keterbatasan penelitian ini adalah salah satu informan budayawan memiliki keterbatasan waktu wawancara sehingga informasi yang diberikan kurang menyeluruh. Penelitian selanjutnya dapat menambahkan jumlah informan atau menggunakan paradigma lain untuk pemahaman yang lebih mendalam, misalnya paradigma kritis.