SISTEM PENGINGAT PENGOBATAN PADA ORANG DENGAN HIV DAN AIDS (ODHA)
Kasus AIDS pertama dilaporkan di Indonesia tahun 1987 di Bali. Berdasarkan laporan situasi kasus HIV dan AIDS di Indonesia, ODHA saat ini masih minum ARV sebanyak 108.479 (33,1 %) dan Loss to Follow Up sebanyak 49.417 (45,6 %). Loss to Follow Up (LFU) merupakan status ODHA yang berhenti menjalan...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian |
Published: |
2019
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/87503/1/TEP.%2009-19%20Les%20s%20ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/87503/2/TEP.%2009-19%20Les%20s%20DAFTAR%20ISI.pdf http://repository.unair.ac.id/87503/3/TEP.%2009-19%20Les%20s%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.unair.ac.id/87503/4/TEP.%2009-19%20Les%20s.pdf http://repository.unair.ac.id/87503/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian |
id |
id-langga.87503 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-langga.875032019-09-25T04:32:15Z http://repository.unair.ac.id/87503/ SISTEM PENGINGAT PENGOBATAN PADA ORANG DENGAN HIV DAN AIDS (ODHA) EKA PUTRI LESTARI, 101714553015 RA648.5-767 Epidemics. Epidemiology. Quarantine. Disinfection Kasus AIDS pertama dilaporkan di Indonesia tahun 1987 di Bali. Berdasarkan laporan situasi kasus HIV dan AIDS di Indonesia, ODHA saat ini masih minum ARV sebanyak 108.479 (33,1 %) dan Loss to Follow Up sebanyak 49.417 (45,6 %). Loss to Follow Up (LFU) merupakan status ODHA yang berhenti menjalani terapi ARV dalam 3 bulan berturut-turut. Data Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur menunjukan angka LFU pada tahun 2018 sebesar 27,12%. Tujuan penelitian ini membuat sistem pengingat pengobatan pada ODHA untuk mengurangi angka LFU di Puskesmas Dinoyo Kota Malang dan Puskesmas Krian Kabupaten Sidoarjo. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan berupa pengembangan sistem dengan merancang aplikasi pengingat pengobatan pada ODHA.Waktu penelitian bulan Maret – Juli tahun 2019, data dikumpulkan dengan indepth interview dan studi dokumen. Hasil penelitian ini memperoleh informasi dari aplikasi meliputi ODHA yang datang tepat waktu ke layanan PDP, ODHA yang masih terapi ARV dan waktu/tanggal kunjungan ODHA datang ke layanan PDP. Informasi tersebut menjadi bahan evaluasi untuk mempermudah petugas dalam penanganan ODHA. Rancangan aplikasi sistem pengingat pengobatan pada ODHA menggunakan model relasional mencakup desain logis dan fisik berbasis web dengan program PHP-MySQL. Aplikasi ini terdiri dari menu login sebagai fitur keamanan, menu dashboard, grafik status kunjungan, menu daftar pasien, menu daftar kunjungan, menu SMS, menu referensi. Proses ini menghasilkan informasi ODHA yang melakukan pengobatan dan SMS gateway. Uji coba aplikasi SIPANDA-ARV memiliki beberapa kelebihan yaitu sederhana, mudah untuk dioperasikan, valid, aplikasi ini masih memiliki keterbatasan yaitu belum bisa membuat grafik periode pada dashboard variabel pasien yang harusnya berkunjung hari ini dan daftar pasien yang melebihi daftar kunjungan. Kesimpulan bahwa aplikasi SIPANDA-ARV dapat digunakan sebagai sistem pengingat pengobatan pada ODHA. Disarankan pengembangan aplikasi bagi peneliti selanjutnya, Dinas Kesehatan Provinsi dan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota menerapkan aplikasi SIPANDA-ARV di layanan PDP. 2019 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/87503/1/TEP.%2009-19%20Les%20s%20ABSTRAK.pdf text id http://repository.unair.ac.id/87503/2/TEP.%2009-19%20Les%20s%20DAFTAR%20ISI.pdf text id http://repository.unair.ac.id/87503/3/TEP.%2009-19%20Les%20s%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf text id http://repository.unair.ac.id/87503/4/TEP.%2009-19%20Les%20s.pdf EKA PUTRI LESTARI, 101714553015 (2019) SISTEM PENGINGAT PENGOBATAN PADA ORANG DENGAN HIV DAN AIDS (ODHA). Thesis thesis, Universitas Airlangga. http://lib.unair.ac.id |
institution |
Universitas Airlangga |
building |
Universitas Airlangga Library |
country |
Indonesia |
collection |
UNAIR Repository |
language |
Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian |
topic |
RA648.5-767 Epidemics. Epidemiology. Quarantine. Disinfection |
spellingShingle |
RA648.5-767 Epidemics. Epidemiology. Quarantine. Disinfection EKA PUTRI LESTARI, 101714553015 SISTEM PENGINGAT PENGOBATAN PADA ORANG DENGAN HIV DAN AIDS (ODHA) |
description |
Kasus AIDS pertama dilaporkan di Indonesia tahun 1987 di Bali.
Berdasarkan laporan situasi kasus HIV dan AIDS di Indonesia, ODHA saat ini
masih minum ARV sebanyak 108.479 (33,1 %) dan Loss to Follow Up sebanyak
49.417 (45,6 %). Loss to Follow Up (LFU) merupakan status ODHA yang
berhenti menjalani terapi ARV dalam 3 bulan berturut-turut. Data Dinas
Kesehatan Provinsi Jawa Timur menunjukan angka LFU pada tahun 2018 sebesar
27,12%.
Tujuan penelitian ini membuat sistem pengingat pengobatan pada ODHA
untuk mengurangi angka LFU di Puskesmas Dinoyo Kota Malang dan
Puskesmas Krian Kabupaten Sidoarjo. Penelitian ini merupakan penelitian
tindakan berupa pengembangan sistem dengan merancang aplikasi pengingat
pengobatan pada ODHA.Waktu penelitian bulan Maret – Juli tahun 2019, data
dikumpulkan dengan indepth interview dan studi dokumen.
Hasil penelitian ini memperoleh informasi dari aplikasi meliputi ODHA
yang datang tepat waktu ke layanan PDP, ODHA yang masih terapi ARV dan
waktu/tanggal kunjungan ODHA datang ke layanan PDP. Informasi tersebut
menjadi bahan evaluasi untuk mempermudah petugas dalam penanganan ODHA.
Rancangan aplikasi sistem pengingat pengobatan pada ODHA menggunakan
model relasional mencakup desain logis dan fisik berbasis web dengan program
PHP-MySQL. Aplikasi ini terdiri dari menu login sebagai fitur keamanan, menu
dashboard, grafik status kunjungan, menu daftar pasien, menu daftar kunjungan,
menu SMS, menu referensi. Proses ini menghasilkan informasi ODHA yang
melakukan pengobatan dan SMS gateway. Uji coba aplikasi SIPANDA-ARV
memiliki beberapa kelebihan yaitu sederhana, mudah untuk dioperasikan, valid,
aplikasi ini masih memiliki keterbatasan yaitu belum bisa membuat grafik periode
pada dashboard variabel pasien yang harusnya berkunjung hari ini dan daftar
pasien yang melebihi daftar kunjungan.
Kesimpulan bahwa aplikasi SIPANDA-ARV dapat digunakan sebagai
sistem pengingat pengobatan pada ODHA. Disarankan pengembangan aplikasi
bagi peneliti selanjutnya, Dinas Kesehatan Provinsi dan Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota menerapkan aplikasi SIPANDA-ARV di layanan PDP. |
format |
Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
author |
EKA PUTRI LESTARI, 101714553015 |
author_facet |
EKA PUTRI LESTARI, 101714553015 |
author_sort |
EKA PUTRI LESTARI, 101714553015 |
title |
SISTEM PENGINGAT PENGOBATAN PADA ORANG DENGAN HIV DAN AIDS (ODHA) |
title_short |
SISTEM PENGINGAT PENGOBATAN PADA ORANG DENGAN HIV DAN AIDS (ODHA) |
title_full |
SISTEM PENGINGAT PENGOBATAN PADA ORANG DENGAN HIV DAN AIDS (ODHA) |
title_fullStr |
SISTEM PENGINGAT PENGOBATAN PADA ORANG DENGAN HIV DAN AIDS (ODHA) |
title_full_unstemmed |
SISTEM PENGINGAT PENGOBATAN PADA ORANG DENGAN HIV DAN AIDS (ODHA) |
title_sort |
sistem pengingat pengobatan pada orang dengan hiv dan aids (odha) |
publishDate |
2019 |
url |
http://repository.unair.ac.id/87503/1/TEP.%2009-19%20Les%20s%20ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/87503/2/TEP.%2009-19%20Les%20s%20DAFTAR%20ISI.pdf http://repository.unair.ac.id/87503/3/TEP.%2009-19%20Les%20s%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.unair.ac.id/87503/4/TEP.%2009-19%20Les%20s.pdf http://repository.unair.ac.id/87503/ http://lib.unair.ac.id |
_version_ |
1681152345081118720 |