PENERAPAN OPEN RACEWAY PONDS UNTUK NUTRIENT REMOVAL DAN PENURUNAN COD MENGGUNAKAN Chlorella vulgaris DALAM EFFLUENT ANAEROBIC DIGESTER DENGAN RASIO PENGENCERAN AIR EFFLUENT SECONDARY TREATMENT SEWAGE

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi pengenceran dan waktu kontak dalam proses pengolahan air limbah Anaerobic Digestion Effluent (ADE) untuk nutrient removal sebagai media kultivasi mikroalga Chlorella vulgaris dan bagaimana kemampuannya apabila diterapkan pada reaktor Open...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: LINTANG TUBAGUS RAHMATULLAH, 081511133043
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Published: 2019
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/88455/1/8.%20ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/88455/2/10.%20DAFTAR%20ISI.pdf
http://repository.unair.ac.id/88455/3/19.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.unair.ac.id/88455/4/ST.TL%2044-19%20Rah%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/88455/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi pengenceran dan waktu kontak dalam proses pengolahan air limbah Anaerobic Digestion Effluent (ADE) untuk nutrient removal sebagai media kultivasi mikroalga Chlorella vulgaris dan bagaimana kemampuannya apabila diterapkan pada reaktor Open Raceway Pond. Penelitian terdiri dari tahap laboratorium untuk mengetahui variasi terbaik dan tahap kedua yaitu penerapan variasi terbaik pada reaktor Open Raceway Pond pada kondisi diluar ruangan. Penelitian ini menggunakan air limbah ADE yang diencerkan dengan air limbah Secondary Treatment Sewage (STS) yang akan dilaksanakan selama 12 hari dengan rentang variasi pengenceran 90-100% dalam kondisi non-steril. Parameter utama yang diamati dalam penelitian ini adalah kadar COD, fosfat dan amonium. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa variasi pengenceran dan waktu kontak memberikan pengaruh pada hasil konsentrasi COD, fosfat dan amonium. Hasil terbaik ditunjukkan oleh variasi pengenceran 90% dengan waktu kontak selama 9 hari dengan hasil capaian removal COD sebesar 86,41%, fosfat sebesar 89,96% dan amonium sebesar 94,94%. Penelitian dilanjutkan dengan penerapan hasil terbaik tersebut dalam reaktor Open Raceway Pond pada lingkungan luar ruangan dengan hasil capaian removal COD sebesar 49,61%, fosfat sebesar 59,92% dan amonium sebesar 53,48%.