KEBEBASAN MANUSIA DALAM NOVEL SUNA NO ONNA KARYA ABE KOBO: KAJIAN EKSISTENSIALISME SARTRE

Dalam kehidupan manusia sejak zaman dahulu hingga saat ini, tentu tidak akan pernah lepas dari hubungan antara masyarakat dengan karya sastra. Karya sastra merupakan refleksi pemikiran pengarang yang kerap kaitannya berupa pertanyaan, pernyataan sekaligus kritik. Karya yang betul-betul memiliki n...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: GALANG DEMO SATRIO, 121411331014
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:English
English
English
Indonesian
Published: 2019
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/88802/1/FS.J.26-19%20Sat%20k%20abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/88802/2/FS.J.26-19%20Sat%20k%20daftar%20isi.pdf
http://repository.unair.ac.id/88802/3/FS.J.26-19%20Sat%20k%20daftar%20pustaka.pdf
http://repository.unair.ac.id/88802/4/FS.J.26-19%20Sat%20k.pdf
http://repository.unair.ac.id/88802/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: English
English
English
Indonesian
Description
Summary:Dalam kehidupan manusia sejak zaman dahulu hingga saat ini, tentu tidak akan pernah lepas dari hubungan antara masyarakat dengan karya sastra. Karya sastra merupakan refleksi pemikiran pengarang yang kerap kaitannya berupa pertanyaan, pernyataan sekaligus kritik. Karya yang betul-betul memiliki nilai untuk tetap eksis di dalam masyarakat akan terus hidup melampaui batas ruang dan waktu. Begitu juga dengan kesusastraan Jepang, banyak karya-karya sastra yang hingga kini masih dapat bertahan dan semakin menarik minat baca banyak orang. Hal itu dikarenakan kesusastraan Jepang yang memiliki ciri khas tersendiri dibandingkan negara-negara lain. Terlebih karya-karya penulis di era modern seperti Akutagawa Ryuunosuke, Kawabata Yasunari, yang karyanya telah diakui dan mendapatkan penghargaan Nobel Kesusastraan. Penelitian kali ini akan mengkaji novel yang berjudul Suna no Onna karya Abe Kobo yang terbit pertama kali pada tahun 1962. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif atau pendekatan objektif, yang artinya pusat penelitian adalah pada teks itu sendiri. Hasilnya, terdapat permasalahan yang signifikan terkait dengan tema kebebasan, ketidakbebasan manusia ditinjau dari situasi cerita. Maka dari itu, penelitian ini akan memfokuskan pada konsep kebebasan manusia melalui peranan tokoh pria dalam novel Suna no Onna dengan menggunakan teori kebebasan manusia dalam filsafat eksistensialisme Sartre.