PENGARUH LAMA PENCAHAYAAN TERHADAP PERFORMA BURUNG PUYUH JANTAN (Coturnix coturnix)

• Main Author: RYAN PRADANA WICAKSONO, 151611213023
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian
• Published: 2019
• Subjects: SF481-507 Poultry. Eggs
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/89140/1/Abstrak%20FV.PV.20%2019%20Wic%20p.pdf; http://repository.unair.ac.id/89140/2/Daftar%20isi%20FV.PV.20%2019%20Wic%20p.pdf; http://repository.unair.ac.id/89140/3/Dapus%20FV.PV.20%2019%20Wic%20p.pdf; http://repository.unair.ac.id/89140/4/Fulltext%20FV.PV.20%2019%20Wic%20p.pdf; http://repository.unair.ac.id/89140/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Permintaan burung puyuh di Indonesia cukup meningkat dibeberapa tahun belakangan ini, namun dari angka 14 juta puyuh hanya 3,5 juta puyuh yang mampu dipenuhi. Berbagai upaya dilakukan untuk memingkatkan produktifitas burung puyuh, salah satunya dengan cara memberikan durasi lama pencahayaan untuk meningkatkan produktivitas. Lama pencahyaan merupakan salah satu cara untuk merangsang hormon hipotalamus yang membantu dalam pembentukan produktivitas telur dari burung puyuh. Penelitian ini menggunakan metode observasi dengan beberapa hal seperti konsumsi pangan, Berat badan, Food Convention Ratio (FCR), serta tingkat kematian yang terjadi sebagai fokus penelitian. Objek dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 kelompok, yakni kandang A dengan durasi pencahayaan 4 jam, kandang B dengan durasi pencahayaan 8 jam, dan kandang C dengan durasi pencahayaan 12 jam. Berdasarkan hasil pengamatan dalam penelitian ini tercatat bahwa lama durasi pencahayaan, khususnya 12 jam memberikan pengaruh yang efektif dalam peningkatan performa burung puyuh.