PENGARUH PERAWATAN MULUT TERHADAP KUALITAS NAFSU MAKAN PASIEN

Nafsu makan menurun adalah ketika seseorang tidak mau atau menolak untuk makan dengan jenis atau jumlah sesuai usia secara fisiologis, Penurunan nafsu makan juga dapat di sebabkan oleh faktor fisiologis, yang menyebabkan seseorang hilang selera untuk makan,Fenomena yang ada di masyarakat saat ini...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: DEWI NAWANG SARI, 151611913174
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Published: 2019
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/90024/1/FV%2C%20KP.%20100-19%20Sar%20p%20abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/90024/2/FV%2C%20KP.%20100-19%20Sar%20p%20daftar%20isi.pdf
http://repository.unair.ac.id/90024/3/FV%2C%20KP.%20100-19%20Sar%20p%20daftar%20pustaka.pdf
http://repository.unair.ac.id/90024/4/FV%2C%20KP.%20100-19%20Sar%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/90024/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Nafsu makan menurun adalah ketika seseorang tidak mau atau menolak untuk makan dengan jenis atau jumlah sesuai usia secara fisiologis, Penurunan nafsu makan juga dapat di sebabkan oleh faktor fisiologis, yang menyebabkan seseorang hilang selera untuk makan,Fenomena yang ada di masyarakat saat ini masih di temukan seseorang yang mengalami Penurunan nafsu makan. sehingga orang lain menganggap hal ini adalah hal yang biasa yang pada akhirnya dapat menimbulkan komplikasi dan gangguan pada tubuh bahkan bisa menyebabkan kematian bila berlangsung lama dan tidak segera di tangani. Tujuan penelitian untuk meningkatkan nafsu makan pasien, dengan di lakukan perawatan mulut serta pasien mampu mengatasi penurunan nafsu makanya dengan menjaga kebersihan mulut dan melakukan pola makan yang sehat dan teratur.Desain penelitian menggunakan quasi eksperimen.kelompok eksperimental di beri perlakuan sedangkan kelompok kontrol tidak, pada kedua kelompok ini di awali dengan pre test dan setelah pemberian perlakuan di adakan pengukuran kembali (post test). Hasil Uji Wilcoxon signed rank test di dapatkan probabilitas (Asymp.Sig) 0.000 berarti < 0,05 maka H1 diterima, yang artinya adanya pengaruh perawatan mulut terhadap kualitas nafsu makan pasien ,24 responden (80%) mengalami peningkatan nafsu makan dan,2 responden (20%) masih mengalami penurunan nafsu makan. Kesimpulan pengaruh perawatan mulut terhadap kualitas nafsu makan pasien merupakan salah satu cara untuk mengatasi masalah penurunan nafsu makan penderita dengan cara melakukan perawatan mulut.