Pengaruh Persepsi Manfaat, Kemudahan Penggunaan Dan Ketersediaan Fitur Terhadap Minat Masyarakat Untuk Menggunakan Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi

Salah satu contoh perkembangan dalam sektor jasa keuangan yang memanfaatkan teknologi informasi atau yang disebut Financial Technology (Fin-Tech) adalah layanan pinjam meminjam uang atau biasa disebut Peer to Peer (P2P) Lending.Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh persepsi manfaat, ke...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Nuri Syahriani
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Published: 2019
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/90113/1/ABSTRAK%20FV.PBK.21-19%20Sya%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/90113/2/DAFTAR%20ISI%20FV.PBK.21-19%20Sya%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/90113/3/DAFTAR%20PUSTAKA%20FV.PBK.21-19%20Sya%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/90113/4/FULL%20TEXT%20FV.PBK.21-19%20Sya%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/90113/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Salah satu contoh perkembangan dalam sektor jasa keuangan yang memanfaatkan teknologi informasi atau yang disebut Financial Technology (Fin-Tech) adalah layanan pinjam meminjam uang atau biasa disebut Peer to Peer (P2P) Lending.Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh persepsi manfaat, kemudahan penggunaan, dan ketersediaan fitur terhadap minat masyarakat untuk menggunakan layanan pinjam meminjam uang berbasis teknologi informasi. Partisipan yang digunakan adalah pengguna layanan Peer to Peer Lending. Dari total partisipan, digunakan 30 partisipan sebagai sampel dalam penelitian. Dari hasil analisis regresi linier berganda ditemukan bahwa variabel persepsi manfaat memiliki pengaruh yang paling signifikan dengan nilai koefisien regresi 0,641. Diikuti dengan variabel ketersediaan fitur dengan nilai 0,446. Sedangkan variabel kemudahan penggunaan tidak berpengaruh terhadap variabel minat karena nilai menunjukkan 0,009. Dapat disimpulkan bahwa variabel persepsi manfaat dan ketersediaan fitur berpengaruh positif terhadap variabel minat, sedangkan variabel kemudahan penggunaan tidak berpengaruh terhadap variabel minat.