PENGARUH ENZIM PAPAIN TERHADAP DAYA REKAT, EMBRIOGENESIS DAN DERAJAT PENETASAN TELUR IKAN PATIN SIAM (Pangasianodon hypophthalmus)

Ikan patin Siam (Pangasianodon hypophthalmus) merupakan salah satu komoditas ikan konsumsi air tawar yang bernilai ekonomis penting yang semakin diminati di Indonesia. Ikan patin memiliki kelebihan diantaranya mudah beradaptasi, dapat dibudidayakan di lahan marginal, daya tahan tinggi, dan mempunyai...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: HARIATI, 141411131111
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Published: 2019
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/90205/1/ABSTRAK%20PK%20BP%20121%2019%20Har%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/90205/2/DAFTAR%20ISI%20PK%20BP%20121%2019%20Har%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/90205/3/DAFTAR%20PUSTAKA%20PK%20BP%20121%2019%20Har%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/90205/4/FULLTEXT%20PK%20BP%20121%2019%20Har%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/90205/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Ikan patin Siam (Pangasianodon hypophthalmus) merupakan salah satu komoditas ikan konsumsi air tawar yang bernilai ekonomis penting yang semakin diminati di Indonesia. Ikan patin memiliki kelebihan diantaranya mudah beradaptasi, dapat dibudidayakan di lahan marginal, daya tahan tinggi, dan mempunyai pasar domestik yang luas (World Wide Fund for Nature, 2015). Permasalahan yang muncul pada para pembudidaya ikan patin yaitu derajat penetasan telur ikan patin yang rendah berkisar 10-60% (Khadir, 2001). Hal ini disebabkan karena telur ikan patin bersifat adhesive atau memiliki daya rekat sehingga telur menumpuk pada salah satu areal pemijahan. Kondisi ini disebabkan oleh adanya daya rekat yang terbentuk dari lapisan glikoprotein di sekitar telur (Al-Kautsar, 2013). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perendaman dan dosis optimal larutan enzim papain terhadap daya rekat, embriogenesis dan derajat penetasan telur ikan patin Siam. Metode penelitian ini adalah metode eksperimental dan rancangan penelitian adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri lima perlakuan dan empat ulangan dengan konsentrasi 25 mg/L, 30 mg/L, 35 mg/L, 40 mg/L dan kontrol. Hasil penelitian menunjukkan konsentrasi optimal perendaman telur ikan patin Siam dalam larutan enzim papain adalah 40 mg/L dapat mengurangi daya rekat telur ikan patin Siam sebanyak 67,84 %, perkembangan embrio ikan patin Siam optimal dan menghasilkan derajat penetasan telur ikan patin Siam sebesar 61,56 %.