PENAMBAHAN TEPUNG FERMENTASI KULIT KOPI (Coffea sp) TERHADAP LAJU PERTUMBUHAN SPESIFIK, LAJU PERTUMBUHAN HARIAN DAN KELULUSHIDUPAN IKAN NILA (Oreochromis niloticus) = ADDITION OF COFFEE PEEL FERMENTATION (Coffea sp) TO SPECIFIC GROWTH RATE, GROWTH RATE AND SURVIVAL RATE OF TILAPIA FISH (Oreochromis niloticus)

• Main Author: ALIEF AGHIZA VIRGIANDAMA, 141511133039
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian
• Published: 2019
• Subjects: QL614-639.8 Fishes
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/90310/1/KKC%20KK%20PK.BP.163-19%20Vir%20p%20ABSTRAK.pdf; http://repository.unair.ac.id/90310/2/KKC%20KK%20PK.BP.163-19%20Vir%20p%20DAFTAR%20ISI.pdf; http://repository.unair.ac.id/90310/3/KKC%20KK%20PK.BP.163-19%20Vir%20p%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf; http://repository.unair.ac.id/90310/4/KKC%20KK%20PK.BP.163-19%20Vir%20p%20FULLTEXT.pdf; http://repository.unair.ac.id/90310/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Ikan nila (Oreochromis niloticus) merupakan salah satu komoditas air tawar yang paling banyak diminati oleh masyarakat lokal maupun mancanegara. Pakan merupakan faktor penting yang harus diperhatikan dalam upaya meningkatkan produktivitas ikan yang dibudidaya. Namun, biaya pakan yang tinggi yang lebih dari 60% dari total biaya produksi dapat menimbulkan permasalahan bagi petani ikan, oleh karena itu perlu menggunakan bahan alternatif pakan yang berasal dari limbah seperti kulit kopi. Kulit kopi memilik protein yang rendah, serat kasar yang tinggi, dan adanya zat anti nutrisi. Serat kasar dan zat antrinutrsi yang tinggi tersebut dapat diatasi dengan melakukan fermentasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung fermentasi kulit kopi (Coffea sp.) terhadap laju pertumbuhan spesifik, laju pertumbuhan harian, dan kelulushidupan ikan nila (Oreochromis niloticus). Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari lima perlakuan (0%, 6%, 12%, 18%, dan 24%) dengan empat ulangan. Analisa data menggunakan Analysis of Variance (ANOVA) dan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan Hasil penelitian yang telah dilakukan selama 30 hari pemeliharaan berbeda nyata (P<0,05) terhadap laju pertumbuhan spesifik, laju pertumbuhan harian dan tidak berbeda nyata (P>0,05) terhadap kelulushidupan ikan nila. Laju pertumbuhan spesifik perlakuan P0,P1,P2 merupakan perlakuan terbaik karena hasil tersebut tidak berbeda nyata (P<0,05). Laju pertumbumbuhan harian perlakuan P0,P1,P2 merupakan perlakuan terbaik karena hasil tersebut tidak berbeda nyata (P<0,05). Kelulushidupan perlakuan P0, P1, P2, P3, P4 menunjukan hasil yang tidak berbeda nyata (P>0,05).