PENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI TERHADAP PERMINTAAN KREDIT PROPERTI DI INDONESIA PERIODE JANUARI 2011 - DESEMBER 2018
Meningkatnya permintaan kredit yang berlebihan dapat berdampak buruk pada stabilitas perekonomian nasional. Peningkatan kredit khususnya kredit konsumsi dapat memicu pertumbuhan permintaan agregat diatas output potensial yang mengakibatkan perekonomian memanas. Penelitian ini bertujuan untuk meng...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian |
Published: |
2019
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/90331/1/ABSTRAK%20.pdf http://repository.unair.ac.id/90331/2/DAFTAR%20ISI%20.pdf http://repository.unair.ac.id/90331/3/DAFTAR%20PUSTAKA%20.pdf http://repository.unair.ac.id/90331/4/C%20166-19%20Put%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/90331/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian |
Summary: | Meningkatnya permintaan kredit yang berlebihan dapat berdampak buruk pada
stabilitas perekonomian nasional. Peningkatan kredit khususnya kredit konsumsi dapat
memicu pertumbuhan permintaan agregat diatas output potensial yang mengakibatkan
perekonomian memanas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variabel
makroekonomi terhadap permintaan kredit properti di Indonesia. Metode yang
digunakan yaitu ARDL dengan periode Januari 2011 hingga Desember 2018. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa tingkat suku bunga lag 1 & lag 2, inflasi lag 1 dan PDB
berpengaruh signifikan terhadap permintaan kredit properti dalam jangka pendek,
sedangkan tingkat suku bunga dan PDB berpengaruh signifikan terhadap permintaan
kredit properti dalam jangka panjang. |
---|