Tren Dan Variasi Pengungkapan Csr Sebagai Deductible Expense Pada Perusahaan Pertambangan Dan Perbankan Pasca Lima Tahun Berlakunya Uu No. 36 Tahun 2008

• Main Author: Rayhan Almas
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian
• Published: 2019
• Subjects: HF5601 Accounting
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/91670/1/ABSTRAK%20A.338-19%20Alm%20t.pdf; http://repository.unair.ac.id/91670/2/DAFTAR%20ISI%20A.338-19%20Alm%20t.pdf; http://repository.unair.ac.id/91670/3/DAFTAR%20PUSTAKA%20A.338-19%20Alm%20t.pdf; http://repository.unair.ac.id/91670/4/FULL%20TEXT%20A.338-19%20Alm%20t.pdf; http://repository.unair.ac.id/91670/; http://lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Penelitian ini bertujuan untuk menguji perbedaan tren dan variasi pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) pada perusahaan pertambangan dan perbankan pasca berlakunya Undang-Undang No. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan. Populasi dalam penelitian ini adalah 47 perusahaan pertambangan dan 44 perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2013-2017. Untuk memperoleh sampel, maka disusun kerangka sampel dengan kriteria tertentu dan diperoleh sampel sebanyak 40 perusahaan pertambangan (200 observasi) dan 35 perusahaan perbankan (175 observasi). Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah paired samples t-test dan uji beda proporsi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tren pengungkapan CSR pada perusahaan pertambangan meningkat lebih tinggi daripada perbankan. Variasi pengungkapan CSR pada perusahaan pertambangan berorientasi pada sumbangan pembangunan infrastruktur sosial sedangkan perusahaan perbankan lebih berorientasi pada beasiswa, magang, dan pelatihan. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi perusahaan dalam memilih jenis CSR yang bisa digunakan sebagai deductible expense.