TEKNIK PEMELIHARAAN INDUK IKAN NILA (Oreochromis niloticus) DI BALAI BENIH IKAN (BBI) KLEMUNAN, KECAMATAN WLINGI, KABUPATEN BLITAR, PROVINSI JAWA TIMUR

Ikan nila (Oreochromis niloticus) merupakan salah satu komoditas perikanan yang digemari masyarakat dalam memenuhi kebutuhan protein hewani karena memiliki daging yang tebal. Ikan nila relatif mudah dibudidayakan, memiliki toleransi tinggi terhadap lingkungan, tahan terhadap penyakit, dan laju pertu...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: DINDA FITRIA BUDI PRAMESTY
Format: Other NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Published: KODEPRODI54243#Akuakultur 2019
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/92765/1/KKC%20KK%20PKL%20PK%20BP%20117%20-%2019%20Pra%20t-Abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/92765/2/KKC%20KK%20PKL%20PK%20BP%20117%20-%2019%20Pra%20t-Daftar%20isi.pdf
http://repository.unair.ac.id/92765/3/KKC%20KK%20PKL%20PK%20BP%20117%20-%2019%20Pra%20t-Daftar%20pustaka.pdf
http://repository.unair.ac.id/92765/4/KKC%20KK%20PKL%20PK%20BP%20117%20-%2019%20Pra%20t.pdf
http://repository.unair.ac.id/92765/
http://ijphrd.com
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Ikan nila (Oreochromis niloticus) merupakan salah satu komoditas perikanan yang digemari masyarakat dalam memenuhi kebutuhan protein hewani karena memiliki daging yang tebal. Ikan nila relatif mudah dibudidayakan, memiliki toleransi tinggi terhadap lingkungan, tahan terhadap penyakit, dan laju pertumbuhan ikan nila 20% lebih cepat dan sangat menguntungkan untuk dikembangbiakkan. Budidaya ikan nila banyak dikembangkan berbagai teknologi dalam rangka peningkatan mutu induk ikan nila. Hal ini disebabkan pada saat ini telah banyak terjadi penurunan kualitas induk ikan nila. Oleh karena itu, kebutuhan induk bermutu sangat diharapkan dalam rangka memperoleh benih yang berkualitas. Tujuan Praktek Kerja Lapang ini adalah untuk mengetahui tentang teknik pemeliharaan induk Ikan Nila dan hambatan yang ada dalam proses pemeliharaan induk Ikan Nila di Balai Benih Ikan (BBI) Klemunan, Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar, Provinsi Jawa Timur. Kegiatan Praktek Kerja Lapang dilaksanakan di Balai Benih Ikan (BBI) Klemunan, Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar, Provinsi Jawa Timur pada tanggal 17 Desember sampai 31 Januari 2019. Metode kerja yang digunakan dalam Praktek Kerja Lapang ini adalah metode deskriptif dengan pengumpulan data meliputi data primer dan data sekunder. Pengambilan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, pastisipasi aktif dan studi literatur. Kegiatan pemeliharaan induk ikan nila (Oreochromis niloticus) meliputi persiapan kolam induk yang terdiri dari pembersihan kolam dan pengisian air. Kegiatan selanjutnya adalah seleksi induk yang dilanjutkan pemberokan selama 30 hari. Kemudian induk dipijahkan dengan perbandingan jantan dan betina 1 : 4 atau 25 ekor induk jantan dan 100 ekor induk betina. Pemijahan induk ikan nila dilakukan secara alami dan pemanenan telur dan larva ikan nila dilakukan dengan sistem sapih benih. Pemberian pakan berupa pellet dengan dosis 3% dari berat biomassa ikan dengan frekuensi pemberian satu kali sehari. Pengontrolan kualitas air dilakukan satu minggu sekali. Berdasarkan hasil pengukuran kualitas air rata-rata suhu berkisar antara 24-26oC dengan pH antara 6-7, amoniak 4-6 ppm dan DO 4-6 mg/l.