PENGARUH PEMBERIAN TEPUNG LIMBAH KUNYIT (Curcuma domestica) TERHADAP PRODUKTIVITAS PUYUH PETELUR (Coturnix coturnix japonica) DI PETERNAKAN DESA GADING KECAMATAN SELOPURO KABUPATEN BLITAR

Observasi ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian tepung limbah kunyit (Curcuma domestica) terhadap produktivitas puyuh petelur (Coturnix coturnix japonica) telah dilakukan di Peternakan Desa Gading Kecamatan Selopuro Kabupaten Blitar. Metode yang digunakan adalah pengamatan yang berup...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: DAVID RIZKY FIONITA
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Indonesian
Published: 2019
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/93098/1/KKC%20KK%20FV.PV.41-19%20Fio%20p%20ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/93098/2/KKC%20KK%20FV.PV.41-19%20Fio%20p%20DAFTAR%20ISI.pdf
http://repository.unair.ac.id/93098/3/KKC%20KK%20FV.PV.41-19%20Fio%20p%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.unair.ac.id/93098/
http://www.ijphrd.com
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Observasi ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian tepung limbah kunyit (Curcuma domestica) terhadap produktivitas puyuh petelur (Coturnix coturnix japonica) telah dilakukan di Peternakan Desa Gading Kecamatan Selopuro Kabupaten Blitar. Metode yang digunakan adalah pengamatan yang berupa pengambilan data. Observasi ini menggunakan burung puyuh yang sudah memasuki masa produksi sebanyak 40 ekor yang dibagi menjadi 2 kelompok observasi yaitu 20 ekor sebagai kontrol (P0) dan 20 ekor yang lainya diberi pakan yang mengandung tambahan tepung limbah kunyit sebanyak 3% dari total ransum (P1) yang diamati perminggu selama 1 bulan. Perubahan yang diamati adalah konsumsi pakan, produksi telur, konversi pakan, dan angka kemtian. Hasil observasi menunjukkan bahwa pemberian tepung limbah kunyit berpengaruh terhadap produktivitas puyuh petelur umur 8-11 minggu.