MODEL PERILAKU PENCEGAHAN ULKUS DIABETIKUM PADA PASIEN DIABETES MELLITUS DI RSUD SIDOARJO
Pendahuluan: Ulkus diabetikum merupakan salah satu komplikasi yang sering terjadi pada pasien diabetes mellitus. Tujuan dari penelitian ini mengembangkan model perilaku pencegahan ulkus diabetikum dengan mengintegrasikan dua teori yaitu teori Lawrance Green dan theory of planned behavior. Metode: Pe...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian |
Published: |
2019
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/93311/1/abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/93311/2/daftar%20isi.pdf http://repository.unair.ac.id/93311/3/daftar%20pustaka.pdf http://repository.unair.ac.id/93311/7/TKP.38-19%20Dee%20m.pdf http://repository.unair.ac.id/93311/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian |
Summary: | Pendahuluan: Ulkus diabetikum merupakan salah satu komplikasi yang sering terjadi pada pasien diabetes mellitus. Tujuan dari penelitian ini mengembangkan model perilaku pencegahan ulkus diabetikum dengan mengintegrasikan dua teori yaitu teori Lawrance Green dan theory of planned behavior. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian explanative observational dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien diabetes mellitus yang menjalani pengobatan di klinik penyakit dalam RSUD Sidoarjo. Besar sampel sebesar 133 responden. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Variabel penelitian yaitu faktor predisposisi, faktor pendukung, faktor pendorong, sikap terhadap perilaku, norma subjektif dan persepsi mengontrol diri, niat, perilaku pencegahan ulkus diabetikum dan faktor risiko ulkus diabetikum. Analisis data menggunakan Partial Least Square. Hasil:Faktor predisposisi (pengetahuan), faktor pendukung (ketersediaan fasilitas kesehatan dan aksesibilitas sumber kesehatan) dan faktor pendorong (peran petugas kesehatan dan dukungan keluarga) secara signifikan mempengaruhi faktor utama (sikap terhadap perilaku, norma subjektif dan persepsi mengontrol diri) dengan nilai T statistik > 1,96. Faktor utama mempengaruhi niat (T= 48,650) dan niat mempengaruhi perilaku (T= 4,891). Diskusi: Niat dipengaruhi oleh sikap terhadap perilaku, norma subjektif dan persepsi mengontrol diri. Niat yang baik dapat meningkatkan perilaku pencegahan ulkus diabetikum. Peningkatan perilaku pencegahan ulkus diabetikum dapat dilakukan dengan edukasi rutin kepada pasien dan keluarga tentang ulkus diabetikum dan pencegahannya melalui penatalaksanaan diabetes mellitus yang tepat, modifikasi gaya hidup dan perawatan kaki yang teratur dan membutuhkan keterlibatan aktif dari keluarga dan petugas kesehatan. |
---|