Kadar Sgot, Sgpt, Dan Albumin Pada Pasien Dengan Hepatitis B Kronis Di Rsud Dr. Soetomo Surabaya (Penelitian Analitik Cross-Sectional)

• Main Author: Viky Nafi’ah Rahma Maulidia
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian
• Published: 2019
• Subjects: R Medicine (General)
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/93561/1/1.%20HALAMAN%20JUDUL.pdf; http://repository.unair.ac.id/93561/2/2.%20ABSTRAK.pdf; http://repository.unair.ac.id/93561/3/3.%20DAFTAR%20ISI.pdf; http://repository.unair.ac.id/93561/4/4.%20BAB%201%20PENDAHULUAN.pdf; http://repository.unair.ac.id/93561/5/5.%20BAB%202%20TINJAUAN%20PUSTAKA.pdf; http://repository.unair.ac.id/93561/13/6.%20BAB%203%20KERANGKA%20KONSEPTUAL.pdf; http://repository.unair.ac.id/93561/14/7.%20BAB%204%20MATERI%20DAN%20METODE%20PENELITIAN.pdf; http://repository.unair.ac.id/93561/8/8.%20BAB%205%20HASIL%20DAN%20ANALISIS%20PENELITIAN.pdf; http://repository.unair.ac.id/93561/9/9.%20BAB%206%20PEMBAHASAN.pdf; http://repository.unair.ac.id/93561/10/10.%20BAB%207%20KESIMPULAN%20DAN%20SARAN.pdf; http://repository.unair.ac.id/93561/11/11.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf; http://repository.unair.ac.id/93561/12/12%20.%20LAMPIRAN.pdf; http://repository.unair.ac.id/93561/; http://www.lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Latar Belakang: Hepatitis B kronis merupakan salah satu masalah kesehatan yang ada di Indonesia. Komplikasi yang dapat terjadi akibat infeksi hepatitis B kronis antara lain sirosis hati dan karsinoma hepatoseluler.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kadar SGOT, SGPT dan albumin pada pasien hepatitis B kronis tanpa komplikasi dengan pasien hepatitis B kronis yang mengalami komplikasi berupa sirosis hati dan karsinoma hepatoseluler di RSUD Dr. Soetomo periode 1 Januari 2017 – 31 Desember 2018. Metode: Penelitian ini menggunakan metode cross-sectional analitik. Data diperoleh dari rekam medis. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien hepatitis B kronis di RSUD Dr. Soetomo Surabaya tahun 2017-2018. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 62 pasien menggunakan metode total sampling. Waktu penelitian yaitu Februari 2018 hingga Mei 2019. Kadar SGOT dan SGPT dalam darah dihitung menggunakan alat Siemens Dimension dan metode IFCC. Kadar Albumin dalam darah dihitung menggunakan alat Siemens Dimension dan metode BCG (Bromocresol Green). Selanjutnya, data dianalisis menggunakan SPSS versi 22. Hasil: Subjek dalam penelitian ini adalah 62 pasien hepatitis B kronis di RSUD Dr. Soetomo dengan rincian 25 pasien hepatitis B kronis tanpa komplikasi dan 37 pasien hepatitis B kronis dengan komplikasi (25 pasien dengan komplikasi sirosis hati dan 12 pasien dengan komplikasi karsinoma hepatoseluler). Kadar albumin memiliki perbedeaan yang signifikan dengan nilai P<0,05 pada pasien hepatitis B kronis tanpa komplikasi dengan pasien hepatitis B kronis yang mengalami komplikasi berupa sirosis hati. Kadar SGOT, SGPT dan albumin pada pasien hepatitis B kronis tanpa komplikasi juga memiliki perbedaan yang signifikan dengan nilai P<0,05 dibandingkan dengan pasien hepatitis B kronis yang mengalami komplikasi berupa karsinoma hepatoseluler. Kesimpulan: Kadar Albumin pada pasien hepatitis B kronis tanpa komplikasi berbeda dengan pasien hepatitis B kronis yang mengalami komplikasi berupa sirosis hati. Kadar SGOT, SGPT, dan albumin antara pasien hepatitis B kronis tanpa komplikasi dengan pasien hepatitis B kronis yang mengalami karsinoma hepatoseluler juga memiliki perbedaan.