Pengaruh Penggunaan Membran Plasma Spermatozoa Kambing Sebagai Imunokontrasepsi Terhadap Biometri Alat Reproduksi Mencit (Mus Musculus) Betina
Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penggunaan membrane plasma spermatozoa kambing terhadap biometri alat reproduksi mencit (Mus musculus) betina. Empat puluh ekor mencit (Mus musculus) betina yang sudah diketahui fertilitasnya digunakan dan dikelompokkan secara acak menjadi empat kelompok,...
Saved in:
Summary: | Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penggunaan membrane plasma spermatozoa kambing terhadap biometri alat reproduksi mencit (Mus musculus) betina. Empat puluh ekor mencit (Mus musculus) betina yang sudah diketahui fertilitasnya digunakan dan dikelompokkan secara acak menjadi empat kelompok, yaitu P0 mendapat suntikan sebagai kelompok control, P1, P2, P3 sebagai kelompok perlakuan. P0 mendapat suntikan 0,1 ml NaCl fisiologis, sedangkan P1, P2, P3 masing-masing mendapat suntikan 0,05 ml secara sub kutan yang berisi 10 µg, 20 µg, 40 µg suspense membrane plasma spermatozoa dengan ditambah adjuvant 0,05 ml pada hari ke 1, 14 dan 28.
Pengamatan biometri alat reproduksi dilakukan dengan pengukuran berat ovarium (dalam mg), panjang serviks dan uterus (dalam mm) mencit pada hari he-21 setelah penyuntikan III membrane plasma spermatozoa kambing.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyuntikan suspense membrane plasma spermatozoa kambing tidak memberikan pengaruh terhadap berat ovarium dan panjang uterus (p>0,05) sedangkan pada panjang serviks memberikan pengaruh (p>0,05) |
---|