Teknik Pemijahan Ikan Nila Pandu Dan Kunti (Oreochromis Niloticus) Dengan Sistem Sapih Benih Di Loka Pbiat Janti, Kabupaten Klaten, Propinsi Jawa Tengah

Ikan nila Larasati diresmikan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan, Fadel Muhammad melalui SK No. KEP.79/MEN/2009. Teknik pemijahan ikan nila Pandu dan Kunti yang dilakukan di Loka PBIAT Janti, Klaten adalah teknik pemijahan sistem sapih benih. Tujuan dari praktek kerja lapang adalah untuk mengetahui...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Rachman Wahyu Andrida
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Published: 2017
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/94372/1/1.%20%20HALAMAN%20JUDUL.pdf
http://repository.unair.ac.id/94372/2/2.%20ABSTRAK%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/94372/3/3.%20%20DAFTAR%20ISI.pdf
http://repository.unair.ac.id/94372/4/4.%20%20BAB%20I%20PENDAHULUAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/94372/5/5.%20BAB%202%20%20TINJAUAN%20PUSTAKA.pdf
http://repository.unair.ac.id/94372/6/6.%20%20BAB%203%20PELAKSANAAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/94372/7/7.%20BAB%204%20HASIL%20DAN%20PEMBAHASAN%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/94372/8/8.%20BAB%205%20%20KESIMPULAN%20DAN%20SARAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/94372/9/9.%20%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.unair.ac.id/94372/10/10.%20%20LAMPIRAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/94372/
http://www.lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Ikan nila Larasati diresmikan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan, Fadel Muhammad melalui SK No. KEP.79/MEN/2009. Teknik pemijahan ikan nila Pandu dan Kunti yang dilakukan di Loka PBIAT Janti, Klaten adalah teknik pemijahan sistem sapih benih. Tujuan dari praktek kerja lapang adalah untuk mengetahui teknik, faktor-faktor yang perlu diperhatikan, serta permasalahan yang muncul pada teknik pemijahan ikan nila Pandu dan Kunti dengan sistem sapih benih (Oreochromis niloticus) di Loka PBIAT Janti, Klaten-Jawa Tengah. Praktek kerja lapang ini dilaksanakan di Loka PBIAT Janti-Klaten pada tanggal 23 Januari sampai 20 Februari 2017. Metode kerja yang digunakan dalam praktek kerja lapang ini adalah metode deskriptif dengan mengambil data primer dan sekunder, pengambilan data dilakukan dengan cara partisipasi aktif, observasi, wawancara dan studi pustaka. Kegiatan pertama proses pemijahan ikan nila Pandu dan Kunti adalah persiapan kolam yang terdiri atas konstruksi kolam, pengeringan kolam dan pengisian air kolam pemijahan. Tahap selanjutnya adalah kegiatan penyeleksian terhadap induk ikan nila Pandu dan Kunti yang memenuhi kriteria dan syarat untuk dipijahakan. Pemijahan ikan nila Pandu dan Kunti dengan sistem sapih benih menggunakan perbandingan satu banding tiga (induk jantan 100 ekor dan induk betina 300 ekor). Waktu yang diperlukan selama proses pemijahan dengan sistem sapih benih adalah 30 hari yang memiliki nilai kelulus hidupan 84,17% serta nilai daya tetas telur 81,86%. Tingginya permintaan pasar terhadap ikan nila membuat pihak balai harus memijahkan induk ikan yang unggul dan berkualitas dalam jumlah besar. Hal tersebut memacu pihak balai agar memenuhi permintaan pasar tersebut. Oleh karena itu, prospek budidaya ikan nila ini sangat menguntungkan untuk kedepannya.