PERBEDAAN PENURUNAN TEKANAN DARAH ANTARA PEMBERIAN INFUSA DAUN SALAM (Syzygium polyantum ) DAN INFUSA HERBA SELEDRI ( Apium graviolens L ) PADA PENDERITA HIPERTENSI

Pola hidup dan pola makan yang kurang baik seperti konsumsi garam yang tinggi, juga beberapa faktor seperti genetik, jenis kelamin, obesitas, stress, lingkungan, hilangnya elastisitas jaringan dan arterosklerosis dapat memicu terjadinya hipertensi. Hipertensi merupakan faktor utama untuk penyakit...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: SITI KHOLIDAHWILA ADKIYAH
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Published: 2020
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/96771/1/1.%20HALAMAN%20JUDUL%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/96771/2/2.%20ABSTRAK%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/96771/3/3.%20DAFTAR%20ISI%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/96771/4/4.%20BAB%201%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/96771/5/5.%20BAB%202%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/96771/6/6.%20BAB%203%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/96771/7/7.%20BAB%204%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/96771/8/8.%20BAB%205%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/96771/9/9.%20BAB%206%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/96771/10/10.%20BAB%207%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/96771/11/11.%20DAFTAR%20PUSTAKA%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/96771/12/12.%20LAMPIRAN%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/96771/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Pola hidup dan pola makan yang kurang baik seperti konsumsi garam yang tinggi, juga beberapa faktor seperti genetik, jenis kelamin, obesitas, stress, lingkungan, hilangnya elastisitas jaringan dan arterosklerosis dapat memicu terjadinya hipertensi. Hipertensi merupakan faktor utama untuk penyakit jantung koroner dan iskemik serta stroke. Hipertensi yaitu peningkatan tekanan darah yang abnormal (≥140 / 90 mmHg), baik tekanan darah sistolik maupun tekanan darah diastolik. Salah satu terapi komplementer yang dapat digunakan untuk mengatasi tingginya tekanan darah pada pasien hipertensi adalah dengan teraapi herbal, satunya adalah daun Salam (Syzygium polyantum) dan herba Seledri (Apium graviolens L). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan antara rerata penurunan tekanan darah pasien hipertensi antara kelompok yang diberikan terapi herbal infusa daun Salam (Syzygium polyantum) dengan kelompok terapi infusa herba Seledri (Apium graviolens L). Metode penelitian berupa Pretest-Posttest Group Design. Dengan membandingkan rerata penurunan tekanan darah pretest-posttest antar kelompok perlakuan. Pengumpulan sampel menggunakan metode Random Sampling dengan 30 orang dengan rentang usia 45-65 tahun . Terapi diberikan 2kali sehari selama 7 hari. Rerata hasil penurunan untuk tekanan darah sistolik pada kelompok infusa daun salam sebesar 34,200±9,496, dan kelompok terapi infusa herba seledri rerata penurunan tekanan darah sistolik sebesar 40,.200±8,456. Kelompok kontrol menunjukkan rerata penurunan tekanan darah sistolik sebesar 23,200±4,917. Kelompok terapi menunjukkan hasil yang signifikan (p=0,000). Berdasarkan penurunan tekanan darah pada kelompok infusa herba seledri menunjukkan hasil yang lebih signifikan dibandingkan dengan kelompok infusa daun salam dan kontrol.