Kepercayaan Sosial Dalam Masyarakat Digital Tinder

Tinder merupakan media sosial berbasis kencan online yang berfungsi sebagai medium untuk berinteraksi dengan aktor pengguna lain dalam sistem masyarakat digital. Terdapat perubahan sosial yang terjadi akibat hadirnya Tinder dalam kehidupan masyarakat digital, yaitu pergeseran konsep kepercayaan sosi...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Saula Dianica Prettyoni
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Published: 2020
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/98338/4/1.%20%20HALAMAN%20JUDUL.pdf
http://repository.unair.ac.id/98338/1/2.%20%20ABSTRAK%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/98338/2/3.%20DAFTAR%20ISI%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/98338/3/4.%20%20BAB%20I%20PENDAHULUAN%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/98338/5/5.%20%20BAB%20II%20KONTEKS%20SOSIAL%20MASYARAKAT%20DIGITAL%20SURABAYA%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/98338/6/6.%20%20BAB%20III%20PEMAPARAN%20DATA%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/98338/7/7.%20%20BAB%20IV%20INTERPRETASI%20TEORITIK%20ANALISIS%20KEPERCAYAAN%20SOSIAL%20DALAM%20MASYARAKAT%20DIGITAL%20TINDER%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/98338/8/8.%20%20BAB%20V%20PENUTUP%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/98338/9/9.%20%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.unair.ac.id/98338/
http://www.lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Description
Summary:Tinder merupakan media sosial berbasis kencan online yang berfungsi sebagai medium untuk berinteraksi dengan aktor pengguna lain dalam sistem masyarakat digital. Terdapat perubahan sosial yang terjadi akibat hadirnya Tinder dalam kehidupan masyarakat digital, yaitu pergeseran konsep kepercayaan sosial. Penelitian berjudul “Kepercayaan Sosial dalam Masyarakat Digital Tinder” ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami terbangunnya kepercayaan sosial dalam masyarakat digital pengguna Tinder. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan perspektif konstruksi sosial. Subyek dalam penelitian ini berjumlah sembilan orang – yaitu tujuh perempuan dan dua laki-laki – dan diperoleh melalui metode snowball. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah indepth interview dengan menggunakan pedoman wawancara serta observasi. Teori masyarakat jaringan oleh Manuel Castells dan teori modal sosial Robert Putnam adalah teori yang digunakan untuk menganalisis hasil penelitian ini. Pergeseran konsep kepercayaan sosial dalam masyarakat digital Tinder dapat terlihat dari cara aktor melakukan profiling dan keterbukaan aktor dalam berkomunikasi dengan aktor lain hingga mencapai pada tahap pertemuan tatap muka. Hal tersebut juga menjadi basis perbedaan kepercayaan sosial dalam masyarakat digital dengan masyarakat konvensional, dimana dalam masyarakat konvensional, kepercayaan baru dapat timbul karena didukung oleh proses interaksi secara langsung (tatap muka) serta pengalaman atau pengetahuan individu tentang orang lain.