Penerapan Metode 5C Pada Sistem Pemberian Kredit Multiguna Di PT Bank Jatim Cabang Pembantu Juanda Surabaya Jawa Timur
Di era Globalisasi ini dunia sudah sangat canggih terbukti dengan pesatnya perkembangan teknologi yang ada di seluruh dunia,termasuk dalam dunia perbankan. Pada sejarahnya Bank adalah lembaga keuangan yang didirikan dengan pemberian kewenangan untuk menerima simpanan uang,menerbitkan uang dan menerb...
Saved in:
| Summary: | Di era Globalisasi ini dunia sudah sangat canggih terbukti dengan pesatnya perkembangan teknologi yang ada di seluruh dunia,termasuk dalam dunia perbankan. Pada sejarahnya Bank adalah lembaga keuangan yang didirikan dengan pemberian kewenangan untuk menerima simpanan uang,menerbitkan uang dan menerbitkan banknote. Bank sendiri pertama kali berdiri pada tahun 1960 dengan berbentuk Firma di Kerajaan Inggris guna mendanai armada lautnya agar dapat bersaing dengan armada laut perancis karena pada waktu tersebut pemerintah inggris tidak mampu mendanainya. Tidak sampai disitu kemudian bank yang dimulai pada zaman kerajaan lampau ini di eropa berkembang pesat ke Asia barat,Afrika serta Amerika yang dibawa oleh para pedagang. Pada tahun 1945 berdasarkan perjanjian internasional terbentuk atau berdirinya Bank Dunia sebagai salah satu badan resmi di PBB. Setahun saat Bank Dunia selesai dibentuk terjadilah perang dunia ke II dan mengakibatkan merosotnya perekonomian dan kebangkrutan dimana-mana, serta membuat hampir seluruh kota Eropa sampai Amerika Serikat hancur, sehingga pemerintah harus segera membangkitkan perekonomiannya kembali.Tujuan dari penulisan tugas akhir ini adalah untuk mengetahui penerapan prinsip 5C dalam sistem pemberian Kredit di PT Bank Jatim Cabang Pembantu Juanda Surabaya.Dalam penulisan tugas akhir ini, menggunakan pengumpulan data kualitatif dengan pendekatan study kasus. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan penulis tentang Penerapan Metode 5C Pada sistem Pemberian Kredit Multiguna di PT Bank Jatim Cabang pembantu Juanda surabaya dapat ditarik kesimpulan bahwa Pada bank jatim capem juanda prinsip 5C masih ada satu yang kurang diperhatikan dalam pemberian kredit yaitu pada prinsip character yang kurang mendetail. Kurang efektivnya penagihan pada pegawai yang memiliki kesulitan dalam membayar tagihan contohnya seperti masalah downgrate jabatan yang menyebabkan kurangnya pelunasan angsuran.sehingga analis harus selalu datang setiap bulan ke rumah debitor |
|---|