Kejadian Dan Pengendalian Myasis Pada Domba Lokal Di Peternakan Tunas Muda Kecamatan Palang Kabupaten Tuban
Beternak domba saat ini banyak diminati masyarakat Indonesia. Masyarakat pedesaan umumnya memelihara domba lokal karena mudah dipelihara. Untuk meningkatkan produktivitas domba, salah satunya dengan memperhatikan aspek pengendalian penyakit. Kejadian myasis merupakan salah satu masalah yang sering t...
Saved in:
| Summary: | Beternak domba saat ini banyak diminati masyarakat Indonesia. Masyarakat pedesaan umumnya memelihara domba lokal karena mudah dipelihara. Untuk meningkatkan produktivitas domba, salah satunya dengan memperhatikan aspek pengendalian penyakit. Kejadian myasis merupakan salah satu masalah yang sering terjadi pada peternakan, yang ditandai dengan adanya larva atau belatung pada luka. Banyak faktor yang menjadi penyebab kejadian myasis ini antara lain lalat Chrysomya bezziana, sanitasi kandang yang kurang baik dan tingkah laku domba. Pengambilan data dilakukan secara observatif dengan melakukan pengamatan langsung di peternakan Tunas Muda yang ada di Kecamatan Palang Kabupaten Tuban pada bulan Januari-Maret 2020. Hal ini bertujuan untuk mengetahui presentase kejadian, penanganan serta pengendalian myasis pada domba lokal. Hasil pengamatan didapatkan bahwa penanganan myasis dapat dengan cara membersihkan luka menggunakan air hangat, sipermetrin dengan cara disemprotkan dan injeksi ivermectin pada subkutan. Namun untuk pengendalian hanya dilakukan penyemprotan sipermetrin pada kotoran dan sudut kandang. Hal ini dirasa kurang efektif jika sanitasi kandang tidak diperbaiki. |
|---|