Pusat Kerajinan Batik di Surabaya (Studi Deskriptif Tentang Rumah Batik Sebagai Atraksi Wisata Edukasi)

• Main Author: Anggraini Ramadhani
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian; Indonesian
• Published: 2020
• Subjects: G154.9-155.8 Travel and state. Tourism
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/99789/1/1.%20HALAMAN%20JUDUL.pdf; http://repository.unair.ac.id/99789/2/2.%20DAFTAR%20ISI.pdf; http://repository.unair.ac.id/99789/3/3.%20ABSTRAK.pdf; http://repository.unair.ac.id/99789/4/4.%20BAB%20I%20PENDAHULUAN.pdf; http://repository.unair.ac.id/99789/5/5.%20BAB%20II%20GAMBARAN%20UMUM%20LOKASI%20PENELITIAN.pdf; http://repository.unair.ac.id/99789/6/6.%20BAB%20III%20PENYAJIAN%20DAN%20INTREPETASI%20DATA.pdf; http://repository.unair.ac.id/99789/7/7.%20BAB%20IV%20PENUTUP.pdf; http://repository.unair.ac.id/99789/8/8.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf; http://repository.unair.ac.id/99789/9/9.%20LAMPIRAN.pdf; http://repository.unair.ac.id/99789/10/Permohonan%20Embargo.pdf; http://repository.unair.ac.id/99789/; http://www.lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Batik adalah warisan budaya asli Indonesia yang menjadi kebanggaan bersama. Batik tidak hanya ditemukan di Indonesia, tetapi juga dapat ditemukan di beberapa negara lain tetapi jika ditanya mengenai batik mana yang unik dan berkarakter jawabannya yang pasti adalah batik Indonesia. Beberapa negara telah mengklaim bahwa batik berasal dari negara mereka namun UNESCO (United Nations Educational, Scientific and Culture Organization) telah mengakui bahwa batik memang merupakan warisan budaya Indonesia. Sejak diakui oleh UNESCO sebagian masyarakat Indonesia mulai mengembangkan potensi batik di tiap daerah yang mereka tempati dengan corak dan filosofi yang berbeda. Semakin berkembangnya batik di Indonesia di daerah Surabaya di dirikanlah Rumah Batik Jawa Timur sebagai atraksi wisata yang dapat menarik pengunjung datang. Ada empat aspek pengunjung datang ke Rumah Batik yaitu something to do, something to see, something to buy dan something to learn. Di Rumah Batik pengunjung dapat melakukan antara lain melihat koleksi apa saja yang ada disana, apa yang dapat diproduksi di Rumah Batik, pengunjung juga dapat membeli seputar batik mulai dari kain, baju, tas bahkan alat untuk membatik, dan pengunjung yang datang juga dapat belajar semua tentang batik mulai dari jenis dan motif serta proses produksi batik itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tentang wisata edukasi apa yang dapat dikembangkan di Rumah Batik Jawa Timur dan apa daya tarik pengunjung untung datang ke Rumah Batik Jawa Timur ini. Karena Rumah Batik ini salah satu wisata edukasi budaya yang ada di Kota Surabaya. Metode yang digunakan pada penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif, yang maksutnya adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa data-data tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati. Dari penelitian ini diketahui, bahwa wisata edukasi yang ada di Rumah Batik Jawa Timur meliputi jenis motif batik yang ada dan proses produksi batik yang dapat diikuti pengunjung yang datang. Jenis batik Jawa Timur yang ada di Rumah Batik antara lain batik dari Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur dikenal dengan keanekaragaman batik, misalnya Batik Garutan, Pacitan, Tuban, Lasem, Pati, Kudus, Demak, Semarang, Batang, Pekalongan, Tegal, Brebes, Cirebon, Indramayu, Slawi, Banjarnegara, Sokaraja, Banyumas, Kebumen, Purworejo, Imogiri, Bantulan, Bayat, Solo, Sragen, Wonogiri, Sukoharjo, Tulungagung, Sidoarjo.