FORMULASI SNEDDS (SELF-NANOEMULSIFYING DRUG DELIVERY SYSTEM) UNTUK GAMAVUTON-0 DENGAN MENGGUNAKAN MINYAK NABATI

Gamavuton-0 (GVT-0) merupakan senyawa analog kurkumin dengan rumus molekul 1,5-bis(4'-hidroksi-3'-metoksifenil)-1,4-pentadien-3-on. GVT-0 memiliki aktivitas biologis sebagai antiinflamasi dan antioksidan dengan kestabilan dan potensi yang lebih baik daripada kurkumin. Kelemahan GVT-0 adala...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: , ERNA WULANDARI, , Dr.rer.nat. Ronny Martien, M,Si.
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Published: [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 2013
Subjects:
ETD
Online Access:https://repository.ugm.ac.id/121511/
http://etd.ugm.ac.id/index.php?mod=penelitian_detail&sub=PenelitianDetail&act=view&typ=html&buku_id=61599
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Gadjah Mada
Description
Summary:Gamavuton-0 (GVT-0) merupakan senyawa analog kurkumin dengan rumus molekul 1,5-bis(4'-hidroksi-3'-metoksifenil)-1,4-pentadien-3-on. GVT-0 memiliki aktivitas biologis sebagai antiinflamasi dan antioksidan dengan kestabilan dan potensi yang lebih baik daripada kurkumin. Kelemahan GVT-0 adalah kelarutannya yang rendah. Kelarutan yang rendah berakibat pada rendahnya ketersediaan hayati GVT-0. Salah satu cara meningkatkan ketersediaan hayati GVT-0 adalah formulasi GVT-0 dalam bentuk nanopartikel. Salah satu tipe nanopartikel yang dapat diaplikasikan untuk formulasi GVT-0 adalah nanoemulsi. Metode yang dipilih untuk menghasilkan nanoemulsi pada penelitian ini yaitu Self-Nanoemulsifying Drug Delivery System (SNEDDS). Metode ini dipilih karena mampu menjaga kestabilan nanoemulsi yang terbentuk. SNEDDS merupakan sistem penghantaran obat dengan memformulasikan obat, minyak, surfaktan, dan ko-surfaktan menjadi campuran isotropik yang mampu membawa obat lipofil dan mengemulsikannya ke dalam air sebagai tetesan berukuran kurang dari 100 nm. Nanoemulsi GVT-0 dikarakterisasi melalui pengamatan ukuran, potensial zeta, morfologi tetesan nanoemulsi, emulsification time, dan stabilitas nanoemulsi dalam akuades, artificial gastric fluid (AGF), dan dalam artificial intestinal fluid (AIF). Nanoemulsi GVT-0 diperoleh melalui formula SNEDDS yang terdiri dari 10% minyak zaitun, 67,5% tween 80, 22,5% PEG 400, dan 20 mg GVT-0/mL SNEDDS. Tetesan nanoemulsi GVT-0 memiliki ukuran rerata sebesar 30,37 ± 4,10 nm, potensial zeta sebesar -23,24 mV. Emulsification time pada suhu 25oC selama 26,63 ± 0,93 detik dalam akuades, 22,33 ± 1,15 detik dalam AGF, dan 22,43 ± 0,55 detik dalam AIF. Emulsification time pada suhu 37oC selama 8,67 ± 0,12 detik dalam akuades, 9,53 ± 0,31 detik dalam AGF, dan10,50 ± 0,17 detik dalam AIF. Uji stabilitas menunjukkan nanoemulsi GVT-0 tetap stabil hingga 4 jam pada media akuades, AGF, dan AIF pada suhu 25oC dan 37oC.