Daya antioksidan dan kadar flavonoid hasil ekstraksi etanol-air
INTISARI Penelitian tentang daya antioksidan dan kadar flavonoid hasil ekstraksi etanol-air daging buah mahkota dewa (Phaleria macrocarpa (Scheff) Boerl), telah dilakukan di Laboratorium Kimia dan Fisika Pusat UGM. Senyawa flavonoid dalam ekstrak metanol daging buah mahkota dewa secara kualitatif te...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article NonPeerReviewed |
Published: |
[Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada
2003
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.ugm.ac.id/18228/ http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=1006 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Gadjah Mada |
Summary: | INTISARI
Penelitian tentang daya antioksidan dan kadar flavonoid hasil ekstraksi etanol-air daging buah mahkota dewa (Phaleria macrocarpa (Scheff) Boerl), telah dilakukan di Laboratorium Kimia dan Fisika Pusat UGM. Senyawa flavonoid dalam ekstrak metanol daging buah mahkota dewa secara kualitatif telah diketahui secara aktif sebagai antioksidan. Namun, aktivitasnya secara kuantitatif belum diketahui secara pasti.
Hasil penelitian tentang aktivitas antioksidan menunjukkan bahwa ekstrak etanol 70% daging buah mahkota dewa mempunyai kadar flavonoid yang paling tinggi dan dipeoleh bahwa makin tinggi kadar flavonoid ekstrak daging buah mahkota dewa, maka makin besar pula aktivitas antioksidannya. Namun, perlu kajian lebih lanjut mengenai aktivitas antioksidan ekstrak daging buah rnahkota dewa dengan metode uji yang lain. Juga perlu pengujian toksisitas dari ekstrak etanol daging buah mahkota dewa.
Keywords: toksisitas, etanol daging buah mahkota dewa |
---|