Pengaruh Penyuluhan Tentang Pentingnya Pengelolaan Assanering Terhadap Perubahan Perilaku Dalam membayar Retribusi ...
ABSTRAK Dalam penelitian ini, peneliti mengambil obyek kepala keluarga di Kampung Kauman, Ngupasan, Gondomanan, Kotamadya Yogyakarta dikarenakan kurangnya pengetahuan kepala keluarga tentang pentingnya pengelolaan assainering, sikap keluarga tentang adanya restribusi assainering, serta kesediaan unt...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article NonPeerReviewed |
Published: |
[Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada
1999
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.ugm.ac.id/18538/ http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=1329 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Gadjah Mada |
Summary: | ABSTRAK
Dalam penelitian ini, peneliti mengambil obyek kepala keluarga di Kampung Kauman, Ngupasan, Gondomanan, Kotamadya Yogyakarta dikarenakan kurangnya pengetahuan kepala keluarga tentang pentingnya pengelolaan assainering, sikap keluarga tentang adanya restribusi assainering, serta kesediaan untuk membayar restribusi assainering.
Penelitian ini merupakan penelitian ekspe rimen dengan design Pre-Post Test Control Group yang hasilnya dianalisa secara deskriptif dan analitik dengan uji statistik T-Test untuk menjawab hipotesis penelitian pada taraf signifikan 0,05.
Hasil Penelitian secara umum menunjukkan bahwa penyuluhan tentang pentingnya pengelolaan assainering berpengaruh terhadap perubahan perilaku dalam membayar retribusi assainering di Kampung Katiman, Ngupasan, Gondomanan, Kotamadya Yogyakarta, pada taraf signifikan 0,05. Secara khusus ada tiga hasil yang berbeda, yaitu ada pengaruh penyuluhan terhadap peningkatan pengetahuan kepala keluarga tentang pentingnya pengelolaan assainering, ada pengaruh penyuluhan terhadap perubahan sikap kepala keluarga tentang adanya retribusi assainering dan ada pengaruh penyuluhan terhadap perubahan praktek dalam membayar retribusi assainering di Kampung Kauman, Ngupasan, Gondomanan, Kotamadya Yogyakarta, pada taraf signifikan 0,05.
Akhirnya peneliti menyarankan kepada :
1. Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kotamadya Yogyakarta
a. Petugas Penyuluh
Penelitian yang peneliti lakukan melalui penyuluhan tentang pentingnya pengelolaan assainering yang meliputi pemanfaatan dana retribusi, pelayanan yang diberikan dari pihak Dinas Kebersihan dan Pertamanan, pemeliharaan saluran assainering, dan pengolahan air limbah domestik di Instalasi Pengolahan Air Limbah Sewon, Bantul, serta pemasyarakatan Perda no. 9 tahun 1991 tentang assainering hendaknya dilaksanakan secara rutin oleh petugas penyuluh Dinas Kebersihan dan Pertamanan kepada kepala keluarga agar mereka bersedia membayar retnibusi assainering.
b. Petugas Penarik Retribusi
Dengan penelitian ini disarankan agar pihak Dinas Kebersihan dan Pertamanan dapat mengaktifkan kembali petugas penarik retribusi assainering khususnya di Kampung Kauman, Ngupasan, Gondomanan, Kotamadya Yogyakarta, setelah melakukan koordinasi dengan keno RW masing-masing, baik men genai tarif, waktu, maupun sistem penarikannya.
2. Tokoh Masyarakat
Dapat memotivasi warganya untuk berpartisipasi dalam pembayaran retribusi assainering. |
---|