Implementation Of Improved Harvesting Methods Towards Productivity And Sustainability Of Dipterocarp Forests Under Selective Cutting System
Hutan alam produksi di Indonesia didomina si oleh jenis-jenis dari famili Diplerocarpaceae dan dikelola dengan sistem tebang pilih. DaIam sistem tebang pilih tersebut hanya beberapa batang pohon darijenis komersilyang dipungut, tetapi kegiatan pemungutan tersebut dapat mengaldbatkan kerusakan yang h...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article NonPeerReviewed |
Published: |
[Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada
1998
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.ugm.ac.id/20996/ http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=3854 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Gadjah Mada |
id |
id-ugm-repo.20996 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-ugm-repo.209962014-06-18T00:36:59Z https://repository.ugm.ac.id/20996/ Implementation Of Improved Harvesting Methods Towards Productivity And Sustainability Of Dipterocarp Forests Under Selective Cutting System Perpustakaan UGM, i-lib Jurnal i-lib UGM Hutan alam produksi di Indonesia didomina si oleh jenis-jenis dari famili Diplerocarpaceae dan dikelola dengan sistem tebang pilih. DaIam sistem tebang pilih tersebut hanya beberapa batang pohon darijenis komersilyang dipungut, tetapi kegiatan pemungutan tersebut dapat mengaldbatkan kerusakan yang hem baik pada tegakan tinggal maupun pada tanah hutan. Kegiatan pemungutan secara konvensional dengan memanfaatkan alat-alat berat sebagaimana diterapkan pada hutan alam produksi primer sejak dimulainya era pengusahaan hutanberskala besar pada umumnya tidakmemadai, baik dalam hal efisiensi maupun dari segi konservasi lingkungan. Beberapa penelitian tentang kerusakan akibat penebangan secara konvensional di Indonesia menunjukkan bahwa kerusakan tegakan tinggal dapat mencapai 55% dengan kerusakan pada tanah hutan sebesar 20-30%. Pengembangan metode pemungutan mempakan hal yang sangat panting dalam usaha untuk memelihara produlctifitas dan kelestarian hutan dipterocarp sesta mengurangi kerusakan terhadap lingkungan. Metode pemungutan barn yang dikenal dengan istilah environmentally sound harvesting system, controlled logging, reduced impact logging, low-impact logging dIL telah dikembangkan dalam beberapa tahun terakhir ini. Dengan penerapan metode barn tersebut dapat dirni Ingkinkan untuk menekan kerusakan terhadap tegakan tinggal dan kerusalcanpada tanahhutan. Beberapa penelitian tentang penerapan metode bare tersebut memmjukkan bahwa kerusakan tegakan tinggal dapat dirnin imaIkan, menjadi 50% lebih rendah apabila dibandingkan dengankerusalcan pada metode konvensional. Kerusakart pada tanahhutandapat ditekan inenjadi tidak lebih dari 10%. Peningkatan biaya operasional pemungutan akan diimbangi dengankondisi tegakan tinggal yang lebihbaik, biaya pemeliharaan tegakan yang lebih rendah serta kondisi lingkungan yang lebih baik. Kata kanci : cistern pemungutan kayu konvensional, cistern pemungutan kayu terpadu, kerusakan akibat logging, keIestarian, beaya pemungutan Dykstra, D.P. and R. Heinrich. 1992. Sustaining Tropical Forest Through Environ mentally Sound Harvesting Practices. Dykstra, D.P. and R. Heinrich. 1996. FAO Model Code of Forest Harvesting Practice. Elias. 1995. A Case Study on Forest Harvesting [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 1998 Article NonPeerReviewed Perpustakaan UGM, i-lib (1998) Implementation Of Improved Harvesting Methods Towards Productivity And Sustainability Of Dipterocarp Forests Under Selective Cutting System. Jurnal i-lib UGM. http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=3854 |
institution |
Universitas Gadjah Mada |
building |
UGM Library |
country |
Indonesia |
collection |
Repository Civitas UGM |
topic |
Jurnal i-lib UGM |
spellingShingle |
Jurnal i-lib UGM Perpustakaan UGM, i-lib Implementation Of Improved Harvesting Methods Towards Productivity And Sustainability Of Dipterocarp Forests Under Selective Cutting System |
description |
Hutan alam produksi di Indonesia didomina si oleh jenis-jenis dari famili Diplerocarpaceae dan dikelola dengan sistem tebang pilih. DaIam sistem tebang pilih tersebut hanya beberapa batang pohon darijenis komersilyang dipungut, tetapi kegiatan pemungutan tersebut dapat mengaldbatkan kerusakan yang hem baik pada tegakan tinggal maupun pada tanah hutan. Kegiatan pemungutan secara konvensional dengan memanfaatkan alat-alat berat sebagaimana diterapkan pada hutan alam produksi primer sejak dimulainya era pengusahaan hutanberskala besar pada umumnya tidakmemadai, baik dalam hal efisiensi maupun dari segi konservasi lingkungan. Beberapa penelitian tentang kerusakan akibat penebangan secara konvensional di Indonesia menunjukkan bahwa kerusakan tegakan tinggal dapat mencapai 55% dengan kerusakan pada tanah hutan sebesar 20-30%.
Pengembangan metode pemungutan mempakan hal yang sangat panting dalam usaha untuk memelihara produlctifitas dan kelestarian hutan dipterocarp sesta mengurangi kerusakan terhadap lingkungan. Metode pemungutan barn yang dikenal dengan istilah environmentally sound harvesting system, controlled logging, reduced impact logging, low-impact logging dIL telah dikembangkan dalam beberapa tahun terakhir ini. Dengan penerapan metode barn tersebut dapat dirni Ingkinkan untuk menekan kerusakan terhadap tegakan tinggal dan kerusalcanpada tanahhutan. Beberapa penelitian tentang penerapan metode bare tersebut memmjukkan bahwa kerusakan tegakan tinggal dapat dirnin imaIkan, menjadi 50% lebih rendah apabila dibandingkan dengankerusalcan pada metode konvensional. Kerusakart pada tanahhutandapat ditekan inenjadi tidak lebih dari 10%. Peningkatan biaya operasional pemungutan akan diimbangi dengankondisi tegakan tinggal yang lebihbaik, biaya pemeliharaan tegakan yang lebih rendah serta kondisi lingkungan yang lebih baik.
Kata kanci : cistern pemungutan kayu konvensional, cistern pemungutan kayu terpadu, kerusakan akibat logging, keIestarian, beaya pemungutan
Dykstra, D.P. and R. Heinrich. 1992. Sustaining Tropical Forest Through Environ
mentally Sound Harvesting Practices.
Dykstra, D.P. and R. Heinrich. 1996. FAO Model Code of Forest Harvesting Practice.
Elias. 1995. A Case Study on Forest Harvesting |
format |
Article NonPeerReviewed |
author |
Perpustakaan UGM, i-lib |
author_facet |
Perpustakaan UGM, i-lib |
author_sort |
Perpustakaan UGM, i-lib |
title |
Implementation Of Improved Harvesting Methods Towards Productivity And Sustainability Of Dipterocarp Forests Under Selective Cutting System |
title_short |
Implementation Of Improved Harvesting Methods Towards Productivity And Sustainability Of Dipterocarp Forests Under Selective Cutting System |
title_full |
Implementation Of Improved Harvesting Methods Towards Productivity And Sustainability Of Dipterocarp Forests Under Selective Cutting System |
title_fullStr |
Implementation Of Improved Harvesting Methods Towards Productivity And Sustainability Of Dipterocarp Forests Under Selective Cutting System |
title_full_unstemmed |
Implementation Of Improved Harvesting Methods Towards Productivity And Sustainability Of Dipterocarp Forests Under Selective Cutting System |
title_sort |
implementation of improved harvesting methods towards productivity and sustainability of dipterocarp forests under selective cutting system |
publisher |
[Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada |
publishDate |
1998 |
url |
https://repository.ugm.ac.id/20996/ http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=3854 |
_version_ |
1681217751573594112 |