Peranan Fetus dalam Kelahiran pada kelinci lokal
ABSTRAK Untuk menguji hipotesis bahwa fetus dari kelinci lokal memegang peranan dalam kelahiran, 30 ekor kelinci lokal bunting diacak secara sempurna dengan 5 replikasi untuk suatu percobaan faktorial 2 x 3. Faktor pertama adalah tipe operasi (0) yang meliputi (a) operagi sham dan (b) fetektomi bila...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article NonPeerReviewed |
Published: |
[Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada
1987
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.ugm.ac.id/21067/ http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=3925 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Gadjah Mada |
id |
id-ugm-repo.21067 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-ugm-repo.210672014-06-18T00:42:48Z https://repository.ugm.ac.id/21067/ Peranan Fetus dalam Kelahiran pada kelinci lokal Perpustakaan UGM, i-lib Jurnal i-lib UGM ABSTRAK Untuk menguji hipotesis bahwa fetus dari kelinci lokal memegang peranan dalam kelahiran, 30 ekor kelinci lokal bunting diacak secara sempurna dengan 5 replikasi untuk suatu percobaan faktorial 2 x 3. Faktor pertama adalah tipe operasi (0) yang meliputi (a) operagi sham dan (b) fetektomi bilateral. Faktor kedua adalah umur kebuntingan (B) yang meliputi (a) 20, (b) 21, dan )c) 22 hari. Kelinci yang difetektorni pada umur kebuntingan 20, 21, atau 22 hari lahir atau mengeluarkan placenta lebih awal (29,6 vs 31,4 [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 1987 Article NonPeerReviewed Perpustakaan UGM, i-lib (1987) Peranan Fetus dalam Kelahiran pada kelinci lokal. Jurnal i-lib UGM. http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=3925 |
institution |
Universitas Gadjah Mada |
building |
UGM Library |
country |
Indonesia |
collection |
Repository Civitas UGM |
topic |
Jurnal i-lib UGM |
spellingShingle |
Jurnal i-lib UGM Perpustakaan UGM, i-lib Peranan Fetus dalam Kelahiran pada kelinci lokal |
description |
ABSTRAK
Untuk menguji hipotesis bahwa fetus dari kelinci lokal memegang peranan dalam kelahiran, 30 ekor kelinci lokal bunting diacak secara sempurna dengan 5 replikasi untuk suatu percobaan faktorial 2 x 3. Faktor pertama adalah tipe operasi (0) yang meliputi (a) operagi sham dan (b) fetektomi bilateral. Faktor kedua adalah umur
kebuntingan (B) yang meliputi (a) 20, (b) 21, dan )c) 22 hari. Kelinci yang difetektorni pada umur kebuntingan 20, 21, atau 22 hari lahir atau mengeluarkan placenta lebih awal (29,6 vs 31,4 |
format |
Article NonPeerReviewed |
author |
Perpustakaan UGM, i-lib |
author_facet |
Perpustakaan UGM, i-lib |
author_sort |
Perpustakaan UGM, i-lib |
title |
Peranan Fetus dalam Kelahiran pada kelinci lokal |
title_short |
Peranan Fetus dalam Kelahiran pada kelinci lokal |
title_full |
Peranan Fetus dalam Kelahiran pada kelinci lokal |
title_fullStr |
Peranan Fetus dalam Kelahiran pada kelinci lokal |
title_full_unstemmed |
Peranan Fetus dalam Kelahiran pada kelinci lokal |
title_sort |
peranan fetus dalam kelahiran pada kelinci lokal |
publisher |
[Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada |
publishDate |
1987 |
url |
https://repository.ugm.ac.id/21067/ http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=3925 |
_version_ |
1681217764837031936 |