Pengelolaan air irigasi di petak Tersier
ABSTRAK Semakin banyak jaringan irigasi yang dibuat, maka semakin banyak pula persoalan yang timbul dalam pengelolaan airnya. Dengan investasi dari pemerintah yang begitu besar, maka harga air persatuan volume juga mahal, maka sudah saatnya para petani pemakai air diberi bekal pengetahuan un¬tuk me...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article NonPeerReviewed |
Published: |
[Yogyakarta] : Sekolah Pascasarjana UGM
1990
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.ugm.ac.id/21098/ http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=3956 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Gadjah Mada |
Summary: | ABSTRAK
Semakin banyak jaringan irigasi yang dibuat, maka semakin banyak pula persoalan yang timbul dalam pengelolaan airnya. Dengan investasi dari pemerintah yang begitu besar, maka harga air persatuan volume juga mahal, maka sudah saatnya para petani pemakai air diberi bekal pengetahuan un¬tuk meningkatkan kecakapan dalam mengelola air irigasi. Hal ini perlu agar dicapai tingkat efisiensi penggunaan air yang optimal.
Di daerah Sleman, Yogyakarta khususnya di kecamatan Tempel, banyak dijumpai Daerah Irigasi (DI) kecil dengan luas kurang dari 100 ha, dapat ditingkatkan menjadi DI teknis yang pengelolaan airnya dapat diserahkan kepada petani setempat.
Key words: irigasi, pengelolaan air |
---|