Potency Of N-Mderalization In 2 Kinds Of Forest Soils

ABSTRAK Penelitian ini dilaksanakan untukmengukur potensi mineralisasi nitrogen secara in vitro pada tanah hutan di bawah tegakan hutan Matebashii (Pasania edulis) dan Sudajii (Castanopsis cuspidata van Siebaldi) yang terletak di Propinsi Chiba, Jepang Potensi mineralisasi tanah hutan dihitung denga...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Perpustakaan UGM, i-lib
Format: Article NonPeerReviewed
Published: [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 1998
Subjects:
Online Access:https://repository.ugm.ac.id/21296/
http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=4155
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Gadjah Mada
Description
Summary:ABSTRAK Penelitian ini dilaksanakan untukmengukur potensi mineralisasi nitrogen secara in vitro pada tanah hutan di bawah tegakan hutan Matebashii (Pasania edulis) dan Sudajii (Castanopsis cuspidata van Siebaldi) yang terletak di Propinsi Chiba, Jepang Potensi mineralisasi tanah hutan dihitung dengan menggunakan model kinetik sederhana secara in vitro pada inkubator yang mempunyai suhu 20°C, 25°C dan 30°C. Kadar NO3 dan NH: dianalisis secara periodik selama dalam inkubasi. Mineralisasi pada suhu 30°C ternyata lebih besar bila dibanding dengan pada 20°C dan 25°C untukMatebashii, tetapi tidakterialuberbeda untuk Sudajii. Mineralisasi tahunan untuk tanah hutan pada kedalaman 5 cm di bawah tegakan Matebashii hanya sebesar 78,92 kg.ha-1.th-1, atau hanya sekitar 50% dari mineralisasi N di bawah tegakan Sudajii (156,6 kg.ha-1.yr1). Karena potensi mineralisasi N pada tegakan Matebashii(No= 40,07 mg.100g-1tanah) adalah lebih rendahbila dibandingkan pada Sudajii (No= 43,11 mg.100etanah), maka energi aktivasinya (Ea=15.990 Ical.mo1-1) lebih tinggi bila dibanding dengan Sudajii (Ea= 6.072 kal.mo1-1). Konstanta laju mineralisasi pada tegakan Matehashii (k= 0.006 per hari) mempunyai nilai yang lebih rendah daripada di Sudajii (k= 0.011 per hari). Pengaruh pemanasan global menyebabkan Day at Temperature Standard (DTS) pada tegakan Matebashii akan meningkat 42% dart DTS pada tegakan Sudajii akan meningkat 12%. Dengandenulcian, mineralisasi N pada tegakan Matebashii di daerahpalingutara akan meningkat 17%. Meskipun mineralisasi N pada tegakan Sudajii 2X lebih banyak dibandingkan pada tegakan Matebashii, tetapi pengaruh pemanasan global hanya akan mening,katkan 2% saja. Kata kunci: mineralisasi nitrogen, tanah hutan, in vitro, suhu, pemanasan global .