The taxonomy of corticium salmonicolor.
Dalam kajian yang telah dilakukan, didapatkan adanya lima tahap kehidupan jamur merah jambu yaitu: I. tahap jaring laba-laba, 2. tahap psedonoduler, 3. tahap teleomorf, 4. tahap nodular, dan 5. tahap anomorf. Kajian perbandingan morfologi dan anatomi antara masing-masing tahap, dan juga daur hidup j...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article NonPeerReviewed |
Published: |
[Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada
1992
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.ugm.ac.id/21883/ http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=4762 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Gadjah Mada |
Summary: | Dalam kajian yang telah dilakukan, didapatkan adanya lima tahap kehidupan jamur merah jambu yaitu: I. tahap jaring laba-laba, 2. tahap psedonoduler, 3. tahap teleomorf, 4. tahap nodular, dan 5. tahap anomorf.
Kajian perbandingan morfologi dan anatomi antara masing-masing tahap, dan juga daur hidup jamur dengan Corticium dan genera lain yaitu resupinat Basidiomycetes menunjukkan bahwa jamur ini harus digolongkan menjadi genus baru yaitu Upasia. Selanjutnya jamur ini disebut sebagai Upasia salmonicolor.
Abstract
In the recent study, it was found five stages of the pink fungus, those are: 1. cobweb stage, 11. pseudonodular stage, Ili. teleomorpb stage, IV. nodular stage, and V anamorph stage. Comparative study of morphology and anatomy of those stages, as well as life cycle of the fungus with Corticium and other genera of resupinaie Basidiomycetes showed that this fungus must be accommodated in i new eenus. Upasia. Then the fungus should be known as Upasia salmonicolor. |
---|