Pengaruh Pemberian Diazinon 60 Ec Per Oral Terhadap Aktivitas Enzim Kolinesterase Plasma Darah Ttkus Putih (Rattus norvegicus L.)

Abstrak: Paramita, D.K. dan S. Moeljopawiro. 1997. Pengaruh Pemberian Diazinon 60 EC per Oral terhadap Aktivitas Enzim Kolinesterase Plasma Darah Tikus Putih (Rattus norvegicus L.). Biologi, 2 (3): 115-128. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian diazinon pada tikus putih (Rattu...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Perpustakaan UGM, i-lib
Format: Article NonPeerReviewed
Published: [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 1997
Subjects:
Online Access:https://repository.ugm.ac.id/24611/
http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=7589
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Gadjah Mada
Description
Summary:Abstrak: Paramita, D.K. dan S. Moeljopawiro. 1997. Pengaruh Pemberian Diazinon 60 EC per Oral terhadap Aktivitas Enzim Kolinesterase Plasma Darah Tikus Putih (Rattus norvegicus L.). Biologi, 2 (3): 115-128. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian diazinon pada tikus putih (Rattus norvegicus L.) terhadap aktivitas enziin kolinesterase plasma darah. Penelitian ini dibagi dalam tiga tahap dan menggunakan 88 ekor tikus jantan. Tahap pertama menggunakan 58 ekor untuk uji orientasi yang bertujuan untuk mengetahui apakah kisaran LD50 yang telah didapatkan pada penelitian sebelumnya dapat diterapkan pada uji pendahuluan. Tahap kedua uji pendahuluan yang bertujuan untuk menentukan dosis perlakuan pada uji perlakuan dan ketiga tahap perlakuan. Pada uji perlakuan digunakan 30 ekor tikus jantan yang dibagi menjadi 6 kelompok. Masing-masing kelompok terdiri dari 5 ekor tikus. KelompokA sebagai kelompok kontrol, tidak diberi perlakuan. Kelompok B diberi aquades sebanyak 2 ml. Kelompok C, D, E, F, masing-masing diberi perlakuan diazinon dengan dosis 150 mg/kg bb, 200 mg/kg bb, 250 mg/kg bb, dan 300 mg/kg bb. Setelah diberi perlakuan, setiap jam selama 5 jam pertama aktivitas enzim kolinesterase diperiksa. Aktivitas enzim kolinesterase diperiksa dengan metode S-Butyrylthiocholine iodie. Hasil yang diperoleh dianalisis dengan analisis varian faktor A (perlakuan) mixed B (waktu setelah perlakuan), dan dilanjutkan dengan uji LSD dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa diazinon dapat menghambat aktivitas enzim kolinesterase plasma. Pemberian diazinon mulai dosis 150 mg/kg bb sampai dengan 300 mg/kg bb dengan interval kenaikan 50 mg/kg bb tidak menunjukkan beda nyata. Penghambatan enzim maksimal terjadi pada jam pertama setelah pemberian diazinon pada semua kelompok (C, D, E, dan F) yaitu masing-masing sebesar 56,80%, 54,15%, 58,50%, dan 60,00%. Dengan ini dapat dikatakan bahwa diazinon mulai dosis 150 mg/kg bb telah dapat menghambat aktivitas enzim kolinesterase plasma. Kata kunci: toksikologi, diazinon, aktifitas enzim, kolinesterase