IDENTIFIKASI PATAHAN SEBAGAI UPAYA MITIGASI KERUSAKAN BANGUNAN DAN INFRASTRUKTUR DI DESA POHGAJIH KABUPATEN BLITAR MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK RESISTIVITAS DAN GRAVITASI
Kerusakan Infrastruktur di Desa Pohgajih Kecamatan Selorejo Kabupaten Blitar Jawa Timur merupakan masalah yang perlu ditangani untuk mencegah jatuhnya korban. Upaya mitigasi dikembangkan menggunakan metode geofisika untuk mengindentifikasi struktur bawah permukaan di Desa Pohgajih. Metode geofisi...
Saved in:
Main Authors: | , , , , |
---|---|
Format: | Article PeerReviewed |
Language: | English |
Published: |
2017
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.ugm.ac.id/274237/1/OTF-07.pdf https://repository.ugm.ac.id/274237/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Gadjah Mada |
Language: | English |
Summary: | Kerusakan Infrastruktur di Desa Pohgajih Kecamatan Selorejo Kabupaten Blitar Jawa Timur
merupakan masalah yang perlu ditangani untuk mencegah jatuhnya korban. Upaya mitigasi
dikembangkan menggunakan metode geofisika untuk mengindentifikasi struktur bawah permukaan di
Desa Pohgajih. Metode geofisika yang digunakan adalah metode gravitasi dan geolistrik resistivitas,
serta ditargetkan untuk menentukan batasan daerah yang aman dan terkena dampak dengan
membandingkan dan menganalisis perubahan data yang didapatkan. Pengolahan data dilakukan
sampai diperoleh anomali Bouguer Lengkap. Anomali bouguer lengkap diproyeksikan ke bidang datar
dengan metode Dampney dan dilakukan pemisahan anomali lokal danregional. Pemisahan anomali
lokal dan regional dilakukan dengan metode kontinuasi keatas (Upward Continuation). Hasil
Pengukuran Gravitasi diolah kembali menggunakan software OasisMontaj untuk mendapatkan model
2D pada lokasi penelitian. Hasil pengukuran Geolistrik berupa apparent resistivity, diolah dengan
menggunakan persamaan resistivitas semu, kemudian dilakukan inversi menggunakan software
Res2dinv untuk mendapat model 2D resistivitas sesungguhnya pada lokasi penelitian. Model
resistivitas ini kemudian diinterpretasikan untuk mengidentifikasi patahan. Data hasil akuisisi dan
processing dapat di intrepetasikan untuk menentukan dan menganalisis struktur bawah permukaan,
dan digunakan untuk mencegah terjadinya kerusakan infrastruktur dan menyusun upaya mitigasi
akibat peristiwa pergerakan tanah akibat adanya patahan. Berdasarkan hasil wawancara dengan warga
Desa Pohgajih, pada lokasi tersebut sering kali terjadi kerusakan infrastruktur seperti rumah warga
yang retak, kerusakan jalan, dan kerusakan infrastruktur lain akibat patahan di Desa Pohgajih. Hasil
penelitian diharapkan dapat menjadi rekomendasi bagi masyarakat desa Pohgajih maupun pemerintah
daerah agar tidak membangun infrastruktur di daerah dekat patahan.
Kata Kunci: Gravitasi, Geolistrik Resistivitas, Mitigasi, Infrastruktur |
---|