Efek Androgenik Suatu Ramuan Tradisional Kalimantan yang Biasa Digunakan sebagai Obat Kuat Lelaki

Telah dilakukan penelitian terhadap 100 ekor ayam jantan umur 1 hari yang dibagi dalam 10 kelompok terdiri dari 10 ekor setiap hari selama 3 minggu dengan perlakuan sebanyak 1 ml kontrol (air suling), larutan pembanding (metiltestosteron) dan larutan uji (ekstrak Obat Tradisional Kalimantan). Perban...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Arzani, M. Noordin
Format: Other NonPeerReviewed
Language:English
Published: Fakultas Farmasi, Universitas Gadjah Mada 1988
Subjects:
Online Access:https://repository.ugm.ac.id/276982/1/Arzani%2C%20M.%20Noordin_Efek%20androgenik%20suatu%20ramuan%20tradisional%20Kalimantan%20yang%20biasa%20digunakan%20sebagai%20obat%20kuat%20lelaki_1988.pdf
https://repository.ugm.ac.id/276982/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Gadjah Mada
Language: English
id id-ugm-repo.276982
record_format dspace
spelling id-ugm-repo.2769822021-09-09T05:47:34Z https://repository.ugm.ac.id/276982/ Efek Androgenik Suatu Ramuan Tradisional Kalimantan yang Biasa Digunakan sebagai Obat Kuat Lelaki Arzani, M. Noordin Pharmaceutical Sciences Telah dilakukan penelitian terhadap 100 ekor ayam jantan umur 1 hari yang dibagi dalam 10 kelompok terdiri dari 10 ekor setiap hari selama 3 minggu dengan perlakuan sebanyak 1 ml kontrol (air suling), larutan pembanding (metiltestosteron) dan larutan uji (ekstrak Obat Tradisional Kalimantan). Perbandingan bobot jengger (mg) dengan bobot anak ayam jantan (g) masing-masing dihitung dan diambil purata ± SD purata setiap kelompok. Kelompok I dan VI diberi air suling adalah 0,55 ± 0,04 dan 0,53 ± 0,05. Sedangkan Kelompok II, III, IV, dan V dengan dosis larutan metiltestosteron 25 µg, didapt berturut-turut 0,78 ± 0,04, 0,86 ± 0,05, 0,93 ± 0,03 dan 1,05 ± 0,04. Untuk larutan ekstrak Obat Tradisional Kalimantan dengan dosis 1 mg, 1 mg, 4 mg, dan 8 mg adalah 0,77 ± 0,03, 0,80 ± 0,06, 0,84 ± 0,06 dan 0,09 ± 0,06. Secara statistik dengan uji t dan taraf kepercayaan 95 % terhitung antara kedua kontrol tidak ada perbedaan. Pada perilaku larutan metiltestosteron dengan dosis 25 µg, dengan kontrol ada kenaikan dan berbeda nyata. Selanjutnya dosis terendah dengan dosis setingkat lebih tinggi selalu ada kenaikan yang berbeda nyata pula. Untuk perlakuan larutan ekstrak Obat Tradisional Kalimantan dengan dosis 1 mg dengan kontrol terjadi kenaikan dan ada perbedaan yang nyata. Begitu pula dengan dosis di atasnya semuanya terjadi kenaikan dan berbeda nyata pula. Dengan naiknya dosis baik untuk larutan metiltestosteron maupun larutan ekstrak Obat Tradisional Kalimantan menyebabkan kenaikan perbandingan bobot jengger dengan bobot anak ayam jantan. Jadi dalam penduhulan ini dapat disimpulkan bahwa Obat Tradisional Kalimantan tersebut mempunyai efek yang sama dengan efek yang ditimbulkan larutan metiltestosteron melewati sistem hormonal dan dalam hal ini adalah efek androgenik Fakultas Farmasi, Universitas Gadjah Mada 1988 Other NonPeerReviewed application/pdf en https://repository.ugm.ac.id/276982/1/Arzani%2C%20M.%20Noordin_Efek%20androgenik%20suatu%20ramuan%20tradisional%20Kalimantan%20yang%20biasa%20digunakan%20sebagai%20obat%20kuat%20lelaki_1988.pdf Arzani, M. Noordin (1988) Efek Androgenik Suatu Ramuan Tradisional Kalimantan yang Biasa Digunakan sebagai Obat Kuat Lelaki. Fakultas Farmasi, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. (Unpublished) KKI, 615.882, Arz, e
institution Universitas Gadjah Mada
building UGM Library
continent Asia
country Indonesia
Indonesia
content_provider UGM Library
collection Repository Civitas UGM
language English
topic Pharmaceutical Sciences
spellingShingle Pharmaceutical Sciences
Arzani, M. Noordin
Efek Androgenik Suatu Ramuan Tradisional Kalimantan yang Biasa Digunakan sebagai Obat Kuat Lelaki
description Telah dilakukan penelitian terhadap 100 ekor ayam jantan umur 1 hari yang dibagi dalam 10 kelompok terdiri dari 10 ekor setiap hari selama 3 minggu dengan perlakuan sebanyak 1 ml kontrol (air suling), larutan pembanding (metiltestosteron) dan larutan uji (ekstrak Obat Tradisional Kalimantan). Perbandingan bobot jengger (mg) dengan bobot anak ayam jantan (g) masing-masing dihitung dan diambil purata ± SD purata setiap kelompok. Kelompok I dan VI diberi air suling adalah 0,55 ± 0,04 dan 0,53 ± 0,05. Sedangkan Kelompok II, III, IV, dan V dengan dosis larutan metiltestosteron 25 µg, didapt berturut-turut 0,78 ± 0,04, 0,86 ± 0,05, 0,93 ± 0,03 dan 1,05 ± 0,04. Untuk larutan ekstrak Obat Tradisional Kalimantan dengan dosis 1 mg, 1 mg, 4 mg, dan 8 mg adalah 0,77 ± 0,03, 0,80 ± 0,06, 0,84 ± 0,06 dan 0,09 ± 0,06. Secara statistik dengan uji t dan taraf kepercayaan 95 % terhitung antara kedua kontrol tidak ada perbedaan. Pada perilaku larutan metiltestosteron dengan dosis 25 µg, dengan kontrol ada kenaikan dan berbeda nyata. Selanjutnya dosis terendah dengan dosis setingkat lebih tinggi selalu ada kenaikan yang berbeda nyata pula. Untuk perlakuan larutan ekstrak Obat Tradisional Kalimantan dengan dosis 1 mg dengan kontrol terjadi kenaikan dan ada perbedaan yang nyata. Begitu pula dengan dosis di atasnya semuanya terjadi kenaikan dan berbeda nyata pula. Dengan naiknya dosis baik untuk larutan metiltestosteron maupun larutan ekstrak Obat Tradisional Kalimantan menyebabkan kenaikan perbandingan bobot jengger dengan bobot anak ayam jantan. Jadi dalam penduhulan ini dapat disimpulkan bahwa Obat Tradisional Kalimantan tersebut mempunyai efek yang sama dengan efek yang ditimbulkan larutan metiltestosteron melewati sistem hormonal dan dalam hal ini adalah efek androgenik
format Other
NonPeerReviewed
author Arzani, M. Noordin
author_facet Arzani, M. Noordin
author_sort Arzani, M. Noordin
title Efek Androgenik Suatu Ramuan Tradisional Kalimantan yang Biasa Digunakan sebagai Obat Kuat Lelaki
title_short Efek Androgenik Suatu Ramuan Tradisional Kalimantan yang Biasa Digunakan sebagai Obat Kuat Lelaki
title_full Efek Androgenik Suatu Ramuan Tradisional Kalimantan yang Biasa Digunakan sebagai Obat Kuat Lelaki
title_fullStr Efek Androgenik Suatu Ramuan Tradisional Kalimantan yang Biasa Digunakan sebagai Obat Kuat Lelaki
title_full_unstemmed Efek Androgenik Suatu Ramuan Tradisional Kalimantan yang Biasa Digunakan sebagai Obat Kuat Lelaki
title_sort efek androgenik suatu ramuan tradisional kalimantan yang biasa digunakan sebagai obat kuat lelaki
publisher Fakultas Farmasi, Universitas Gadjah Mada
publishDate 1988
url https://repository.ugm.ac.id/276982/1/Arzani%2C%20M.%20Noordin_Efek%20androgenik%20suatu%20ramuan%20tradisional%20Kalimantan%20yang%20biasa%20digunakan%20sebagai%20obat%20kuat%20lelaki_1988.pdf
https://repository.ugm.ac.id/276982/
_version_ 1710748956749725696