Analisis Faktor-Faktor Penyebab Kelelahan Kerja dengan Metode Subjective Self Rating Test (SSRT) (Studi Kasus Pekerja Bagian Cetak II)

PT Pura Barutama Unit Offset merupakan cikal bakal Pura Group yang bergerak dibidang percetakan dan kemasan. Industri percetakan merupakan industri yang memiliki resiko tinggi (high risk). Salah satu resiko yang dapat terjadi adalah kecelakaan kerja pada pekerja dimana salah satu penyebab utama yait...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Proboningrum, Sinung Luhur Dyah Ayu, Pramono, Susatyo Nugroho Widyo
Format: Conference or Workshop Item NonPeerReviewed
Language:English
Published: 2021
Subjects:
Online Access:https://repository.ugm.ac.id/277094/1/Sinung%20Luhur%20Dyah%20Ayu%20Proboningrum_Analisis%20Faktor-Faktor%20Penyebab%20Kelelahan%20Kerja%20dengan%20Metode%20Subjective%20Self%20Rating%20Test%20%28SSRT%29%20%28Studi%20Kasus%20Pekerja%20Bagian%20Cetak%20II%29.pdf
https://repository.ugm.ac.id/277094/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Gadjah Mada
Language: English
Description
Summary:PT Pura Barutama Unit Offset merupakan cikal bakal Pura Group yang bergerak dibidang percetakan dan kemasan. Industri percetakan merupakan industri yang memiliki resiko tinggi (high risk). Salah satu resiko yang dapat terjadi adalah kecelakaan kerja pada pekerja dimana salah satu penyebab utama yaitu faktor manusia. Data kasus kecelakaan kerja di PT Pura Barutama Unit Offset dari tahun 2017 sampai 2020 cenderung mengalami peningkatan. Dengan demikian perlu dilakukan analisis sebab utama kecelakaan kerja yaitu kelelahan dari faktor manusia. Penelitian dilakukan pada bagian cetak II karena memiliki kasus kecelakaan kerja paling tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat kelelahan pekerja, mengetahui hubungan faktor internal terhadap kelelahan pekerja, dan mengetahui faktor eksternal yang dapat memicu kelelahan pekerja. Metode yang digunakan dalam pengukuran kelelahan pekerja yaitu Subjective Self Rating Test. Hasil pengukuran akan digunakan untuk menganalisis faktor-faktor penyebab kelelahan baik faktor internal maupun eksternal lalu rekomendasi akan disusun untuk menyelesaikan masalah terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kelelahan pekerja pada bagian cetak II yaitu kelelahan ringan sebesar 89% dan kelelahan sedang sebesar 11%. Uji korelasi Spearman menunjukkan tidak terdapat hubungan antara faktor internal dan eksternal. Faktor eksternal yang dapat memicu kelelahan pekerja yaitu kebisingan, penerangan, iklim kerja, dan sistem kerja shift.