PENGARUH MINYAKATSIRI KENCUR (Kaempferia galanga I.)TERHADAP SINTESIS PROSTAGLANDINE2 SEL MAKROFAGMENCITYANG DISTIMULASI DENGAN BAKTERI Actinobacillus actinomycetemcomitans IN VITRO

• Main Author: Perpustakaan UGM, i-lib
• Format: Article NonPeerReviewed
• Published: [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 2009
• Subjects: Jurnal i-lib UGM
• Online Access: https://repository.ugm.ac.id/27710/; http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=10773
• Institution: Universitas Gadjah Mada

ABSTRAK Sel makrofag berperan penting dalam inisiasi dan regulasi respon inflamasi karena kemampuannya dalam menghasilkan mediator-mediator biologis misalnya prostaglandin E2 (PGE2) setelah terstimulasi oleh komponen-komponen bakteri. Prostaglandin E2merupakan vasodilator dan kofaktor yang berperan dalam peningkatan permeabilitas vaskular yang terjadi pad a area inflamasi dan merupakan mediator terjadinya demineralisasi tulang. Kencur (Kaempferia galanga L.) merupakan salah satu tanaman obat yang dipercaya berpotensi sebagai imunomodulator. Tujuan dari penelitian ini adalah menguji efektivitas minyak atsiri kencur sebagai bahan anti inflamasi, dengan mengevaluasi pengaruhnya terhadap sintesis PGE2 sel makrofag mencit yang distimulasi dengan bakteri Actinobacillus actinomycetemcomitans in vitro. Set makrofag yang berasal dari peritoneum mencit diinkubasi dengan minyak atsiri kencur dengan konsentrasi 5%, 10%, dan 20% pada suhu 37QC yang mengandung 5% C02' A. actinomycetemcomitans ditambahkan pada suspensi sel dan diinkubasi selama 30 menit. Konsentrasi PGE2 supernatan ditentukan dengan menggunakan ELISA. Analisa statistik dengan menggunakan ANAVA menunjukkan bahwa produksi PGE2 oleh sel makrofag mencit yang distimulasi dengan A. actinomycetemcomitans mengalami penurunan secara signifikan {p