Aktivitas Infus Daun Sangketan (Moschosma Polystachion L. Benth.) pada Jantung Kelinci Terbius
Telah diteliti aktivitas infus daun sangketan pada jantung kelinci terbius. dalam penelitian ini digunakan metoda standart digitalis sedang hewan percobaan adalah 35 ekor kelinci dan dibagi atas 2 kelompok. Kelompok I dibagi atas 4 sub kelompok yang diinfus dengan infus daun sangketan 5%, 10%, 20% d...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Other NonPeerReviewed |
Language: | English |
Published: |
Lembaga Penelitian UGM
1984
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.ugm.ac.id/277806/1/Sari%2C%20Puspa%20Wikan_Aktivitas%20infus%20daun%20sangketan%20%28Morchosma%20Polystachion%20L%20Benth%29%20pada%20jantung%20kelinci%20terbius_1984.pdf https://repository.ugm.ac.id/277806/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Gadjah Mada |
Language: | English |
id |
id-ugm-repo.277806 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-ugm-repo.2778062022-12-06T07:21:03Z https://repository.ugm.ac.id/277806/ Aktivitas Infus Daun Sangketan (Moschosma Polystachion L. Benth.) pada Jantung Kelinci Terbius Sari, Puspa Wikan Veterinary Sciences Telah diteliti aktivitas infus daun sangketan pada jantung kelinci terbius. dalam penelitian ini digunakan metoda standart digitalis sedang hewan percobaan adalah 35 ekor kelinci dan dibagi atas 2 kelompok. Kelompok I dibagi atas 4 sub kelompok yang diinfus dengan infus daun sangketan 5%, 10%, 20% dan 40%. Kelompok II dibagi menjadi 3 sub kelompok yang diberi infus digitalis 1,25%, 2,5% dan 5%. Setiap kelinci dianastesi dengan urethan 25%, 0,7 ml/100 gram berat badan, kemudian diinfus lewat vena yugularis dengan infus pada kadar-kadar terebut diatas, sehingga diperoleh jumlah infus yang diperlukan untuk menghentikan jantung kelinci tersebut. Hasil yang diperoleh dari kedua macam infusa tersebut diperbandingkan. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa infusa daun sangketan 20% mempunyai aktivitas yang sama besar dengan aktivitas infus digitalis 5% sedang infusa daun sangketan 10% dan 5% mempunyai aktivitas yang sama besar dengan aktivitas diigtalis 2,5% dan 1,25%. Pda kadar yang sama ternyata aktivitas infus daun sangketan adalah 0,47 kali aktivitas infus digitalis. Lembaga Penelitian UGM 1984 Other NonPeerReviewed application/pdf en https://repository.ugm.ac.id/277806/1/Sari%2C%20Puspa%20Wikan_Aktivitas%20infus%20daun%20sangketan%20%28Morchosma%20Polystachion%20L%20Benth%29%20pada%20jantung%20kelinci%20terbius_1984.pdf Sari, Puspa Wikan (1984) Aktivitas Infus Daun Sangketan (Moschosma Polystachion L. Benth.) pada Jantung Kelinci Terbius. Lembaga Penelitian UGM, Yogyakarta. (Unpublished) KKI, 615.43, Sar a, |
institution |
Universitas Gadjah Mada |
building |
UGM Library |
continent |
Asia |
country |
Indonesia Indonesia |
content_provider |
UGM Library |
collection |
Repository Civitas UGM |
language |
English |
topic |
Veterinary Sciences |
spellingShingle |
Veterinary Sciences Sari, Puspa Wikan Aktivitas Infus Daun Sangketan (Moschosma Polystachion L. Benth.) pada Jantung Kelinci Terbius |
description |
Telah diteliti aktivitas infus daun sangketan pada jantung kelinci terbius. dalam penelitian ini digunakan metoda standart digitalis sedang hewan percobaan adalah 35 ekor kelinci dan dibagi atas 2 kelompok. Kelompok I dibagi atas 4 sub kelompok yang diinfus dengan infus daun sangketan 5%, 10%, 20% dan 40%. Kelompok II dibagi menjadi 3 sub kelompok yang diberi infus digitalis 1,25%, 2,5% dan 5%. Setiap kelinci dianastesi dengan urethan 25%, 0,7 ml/100 gram berat badan, kemudian diinfus lewat vena yugularis dengan infus pada kadar-kadar terebut diatas, sehingga diperoleh jumlah infus yang diperlukan untuk menghentikan jantung kelinci tersebut. Hasil yang diperoleh dari kedua macam infusa tersebut diperbandingkan.
Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa infusa daun sangketan 20% mempunyai aktivitas yang sama besar dengan aktivitas infus digitalis 5% sedang infusa daun sangketan 10% dan 5% mempunyai aktivitas yang sama besar dengan aktivitas diigtalis 2,5% dan 1,25%. Pda kadar yang sama ternyata aktivitas infus daun sangketan adalah 0,47 kali aktivitas infus digitalis. |
format |
Other NonPeerReviewed |
author |
Sari, Puspa Wikan |
author_facet |
Sari, Puspa Wikan |
author_sort |
Sari, Puspa Wikan |
title |
Aktivitas Infus Daun Sangketan (Moschosma Polystachion L. Benth.) pada Jantung Kelinci Terbius |
title_short |
Aktivitas Infus Daun Sangketan (Moschosma Polystachion L. Benth.) pada Jantung Kelinci Terbius |
title_full |
Aktivitas Infus Daun Sangketan (Moschosma Polystachion L. Benth.) pada Jantung Kelinci Terbius |
title_fullStr |
Aktivitas Infus Daun Sangketan (Moschosma Polystachion L. Benth.) pada Jantung Kelinci Terbius |
title_full_unstemmed |
Aktivitas Infus Daun Sangketan (Moschosma Polystachion L. Benth.) pada Jantung Kelinci Terbius |
title_sort |
aktivitas infus daun sangketan (moschosma polystachion l. benth.) pada jantung kelinci terbius |
publisher |
Lembaga Penelitian UGM |
publishDate |
1984 |
url |
https://repository.ugm.ac.id/277806/1/Sari%2C%20Puspa%20Wikan_Aktivitas%20infus%20daun%20sangketan%20%28Morchosma%20Polystachion%20L%20Benth%29%20pada%20jantung%20kelinci%20terbius_1984.pdf https://repository.ugm.ac.id/277806/ |
_version_ |
1751554007472537600 |