Perancangan Alat Spray Penyemprot Pupuk dan Air Ergonomis (Studi Kasus: Budidaya Krisan ABC) dengan Metode REBA dan Morphology Chart

Pada proses pembudidayaan tanaman proses penyiraman menjadi hal yang sangat penting, pada budidaya Krisan ABC yang terletak di Sleman proses penyiraman ini menggunakan sprayer yang dioperasikan secara manual dengan tuas, alat tersebut memiliki berat 22 kg pada penggunaanya dengan digendong oleh oper...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Said, Ade Irawan, Priska, Hersa Ajeng, Fariza, Rahma, Oktalia, Riska Dwi
Format: Article NonPeerReviewed
Language:English
Published: Departemen Teknik Mesin dan Industri 2022
Subjects:
Online Access:https://repository.ugm.ac.id/277881/1/Ade%20Irawan%20Said_%20Perancangan%20Alat%20Spray%20Penyemprot%20Pupuk%20dan%20Air%20Ergonomis%20%28Studi%20Kasus%20Budidaya%20Krisan%20ABC%29%20dengan%20Metode%20REBA%20dan%20Morphology%20Chart.pdf
https://repository.ugm.ac.id/277881/
https://senti.ft.ugm.ac.id/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Gadjah Mada
Language: English
Description
Summary:Pada proses pembudidayaan tanaman proses penyiraman menjadi hal yang sangat penting, pada budidaya Krisan ABC yang terletak di Sleman proses penyiraman ini menggunakan sprayer yang dioperasikan secara manual dengan tuas, alat tersebut memiliki berat 22 kg pada penggunaanya dengan digendong oleh operator. Pada analisis NBM diketahui bahwa operator mengalami sakit pada tubuh atas seperti bahu, lengan, punggung serta leher dikarenakan beban yang diangkat, diketahui juga dengan metode REBA diperoleh skor 9 atau memiliki resiko tingkat tinggi. Maka dilakukan penelitian untuk merancang ulang alat spray tanaman. Analisis rancangan alat menggunakan metode Morphology Chart untuk memberikan solusi produk terbaik untuk memfasilitasi para pekerja dalam proses penyiraman dan mengurangi rasa sakit yang diderita, diikuti dengan pemilihan alternatif menggunakan metode Pugh Matrix dan pendekatan antropometri. Hasil penelitian ini merekomendasikan desain ulang alat spray yang lebih efektif dan efisien sehingga dapat menghindari kemungkinan cedera yang diterima oleh operator