Desain Sepatu Orthotic Sebagai Alat Bantu Rehabilitasi Cidera Ringan Pada Pergelangan Kaki

Cedera pergelangan kaki (ankle sprain) merupakan cedera yang terjadi pada pergelangan kaki yang disebabkan oleh terganggunya ligament yang menyambungkan antara tulang dan sendi. Dalam proses rehabilitasinya, dibutuhkan suatu alat untuk membantu proses pemulihan dari cedara tersebut. Penanganan pada...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Aji, Abimanyu Yogadita Restu, Jamila, Jamila, Puspitasari, Galuh
Format: Article NonPeerReviewed
Language:English
Published: Departemen Teknik Mesin dan Industri 2022
Subjects:
Online Access:https://repository.ugm.ac.id/277896/1/Abimanyu%20Yogadita%20Restu%20Aji_Desain%20Sepatu%20Orthotic%20Sebagai%20Alat%20Bantu%20Rehabilitasi%20Cidera%20Ringan%20Pada%20Pergelangan%20Kaki.pdf
https://repository.ugm.ac.id/277896/
https://senti.ft.ugm.ac.id/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Gadjah Mada
Language: English
Description
Summary:Cedera pergelangan kaki (ankle sprain) merupakan cedera yang terjadi pada pergelangan kaki yang disebabkan oleh terganggunya ligament yang menyambungkan antara tulang dan sendi. Dalam proses rehabilitasinya, dibutuhkan suatu alat untuk membantu proses pemulihan dari cedara tersebut. Penanganan pada setiap tingkatan cedera pada pergelangan kaki memiliki tahapan yang berbeda-beda, sehingga diperlukan penanganan khusus pada suatu tingkatan cedera untuk membantu proses rehabilitasi. Berdasarkan permasalahan tersebut perlu dilakukan pengembangan desain alat bantu rehabilitasi berupa sepatu orthotic dari desain yang sudah ada. Salah satu hal terpenting dalam rancangan desain sepatu orthotic sebagai alat bantu rehabilitasi adalah kesesuaian pengembangan desain dengan tingkatan cedera. Kesesuaian rancangan desain sepatu orthotic dengan tingkatan cedera, merupakan salah satu cara untuk membantu proses rehabilitasi khusus pada tingkatan cedera yang dialami. Konsep sepatu dibuat dengan mengumpulkan informasi yang berkaitan dari responden dan rekomendasi dokter orthopedic mengenai batasan-batasan perlakuan untuk cedera tingkat ringan pada pergelangan kaki. Hasil dari penelitian ini adalah desain sepatu orthotic berdasarkan hasil rekomendasi dokter orthopedic yaitu komponen elastic belt dan balancer yang lebih disesuaikan dengan kondisi kaki pengguna. Lekukan dalam balancer dapat mengakomodasi pembatasan gerakan pergelangan kaki. Elastic belt dibuat lebih tinggi agar proses membebat kaki lebih maksimal, sehingga ruang bebat pada elastic belt lebih lebar dan kaki semakin minim untuk melakukan pergerakan di bagian sendi. Penambahan ketinggian dalam bagian toe spring bertujuan untuk memperlancar gerakan melangkah pada saat sepatu digunakan. Adanya perubahan pada pengembangan desain sepatu tersebut, diharapkan dapat membantu proses rehabilitasi cedera tingkat ringan pada cedera pergelangan kaki.