Sistem Informasi Geografis untuk Pariwisata Pantai bagi Daerah Istimewa Yogyakarta

Sistem informasi geografis merupakan alat yang handal untuk kegunaan perancangan. Sistem ini juga dapat digunakan untuk mengembangkan sistem informasi pariwisata pantai. Pengembangan sistem ini dilakukan dengan menggabungkan data grafik yang berupa peta digital dan data atribut yang berupa data teks...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Haryono, Haryono
Format: Other NonPeerReviewed
Language:English
Published: Lembaga Penelitian Universitas Gadjah Mada 2000
Subjects:
Online Access:https://repository.ugm.ac.id/278207/1/Sistem%20Informasi%20Geografi%20Untuk%20Pariwisata%20Pantai..._Haryono_2000.pdf
https://repository.ugm.ac.id/278207/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Gadjah Mada
Language: English
Description
Summary:Sistem informasi geografis merupakan alat yang handal untuk kegunaan perancangan. Sistem ini juga dapat digunakan untuk mengembangkan sistem informasi pariwisata pantai. Pengembangan sistem ini dilakukan dengan menggabungkan data grafik yang berupa peta digital dan data atribut yang berupa data tekstual. Dengan adanya sistem ini, maka para pemakai seperti para wiatawan akan mudah mendapatkan informasi daerah pariwisata pantai yang menarik perhatian termasuk bagaimana caranya untuk pergi ke daerah itu, bagaimana fasilitas yang disediakan dan sebagainya. Selain itu, sistem ini berguna bagi para perencana, pengembang dan investor pariwisata pantai. Disini, para perencana, pengembang dan investor dapat memajukan kawasan pariwisata pantai yang menarik termasuk dengan melengkapi fasilitas uyang diperlukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan suatu sistem informasi pariwisata pantai bagi Daerah Istimewa Yogyakarta. Di dalam sistem ini dibuat daftar obyek wisata yang dilengkapi dengan berbagai keterangannya. Dengan menggunakan komputer, digitiser dan perangkat lunak AutoCAD, peta topografi dari DaerahIstimewa Yogyakarta didigitasi menjadi peta digital. Peta digital ini kemudian diekspor ke perangkat lunak Mapinfo. Berdasarkan data yang diperoleh dari semua obyek wisata pantai di Daerah Istimewa Yogyakarta,maka dapat dikumpulkan data atribut. Data atribut ini dikomputerkan dengan menggunkan perangkat lunak DBase. Pda tahap selanjutnya, kedua jenis data tersebut, yakni data yangn berupa peta digital dan data atribut digabungkan, oleh karena itu terbentuk sistem isnformasi pariwisata pantai dari Daerah Istimewa Yogyakarta. Selain itu, untuk kegunaan penampilan, dikembangkan perangkat lunak berdasarkan kompiler MapBASIC. Hasil akhir dari penelitian ini ialah suatu sistem informasi pariwisata pantai bagi Daerah Istimewa Yogyakarta. Sistem ini dapat digunakan dengnan mudah oleh para pemakai seperti para wisatawan. Berdasar penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem informasi geografis dapat dikembangkan lebih lanjut menjadi sistem informasi pariwisata pantai. Dengan adanya sistem pariwisata pantai bagi Daerah Istimewa Yogyakarta ini, maka para wisatawan dapat memilih obyek wisata pantai yang siminatinya.